Meskipun kehilangan beberapa wilayah kerajaan, Baldwin terus melawan dengan gigih hingga akhir hayatnya. Baldwin meninggal pada tahun 1185 pada usia 24 tahun, dan digantikan oleh ibundanya sebagai wali penguasa sampai saudara lelakinya, Guy dari Lusignan, naik takhta sebagai Raja Guy menjadi raja yang berikutnya.
Raja Baldwin IV adalah sosok yang menginspirasi dan menarik dalam sejarah Kerajaan Yerusalem. Meskipun menderita sakit yang tak tersembuhkan, dia tetap menjadi pahlawan yang berani dan sempurna dalam kepemimpinannya. Keberanian dan ketekunannya untuk menjaga stabilitas kerajaan membuatnya menjadi tokoh terkenal yang terus dikenang dalam sejarah.
Tidak seperti raja lainnya yang otoriter, Baldwin IV dikenal sangat menjunjung tinggi toleransi bagi pemeluk agama yang non Kristen di Yerusalem.
Baldwin IV mempersilahkan penganut agama Yahudi dan Muslim untuk berziarah ke Yerusalem dan dijamin keamanannya.***