WARTA PONTIANAK - Tiongkok memiliki misi untuk membawa sampel batuan batuan yang ada di satelit Bumi, yakni Bulan.
Untuk itulah, negeri berjuluk Tirai Bambu ini, akan meluncurkan pesawat ruang angkasa tanpa berawak ke Bulan mulai minggu ini.
Sebagaimana diberitakan Pikiran Rakyat dalam artikel berjudul Dunia Masih Sibuk Pandemi, Tiongkok Siap Luncurkan Wahana ke Bulan dan Ambil Sampel Batuan yang melansir dari Reuters, Minggu, 22 November 2020, wahana Tiongkok yakni Chang'e-5 diberi nama sesuai nama dewi Bulan bagi Negeri Tirai Bambu. Wahana itu akan berupaya mengumpulkan materi yang dapat membantu ilmuwan memahami lebih lanjut tentang asal-usul dan pembentukan Bulan.
Baca Juga: Google Dikabarkan Beli Lahan di Kirkland Seluas 10 Hektar
Jika berhasil, misi tersebut akan menjadikan Tiongkok sebagai negara ketiga yang berhasil mengambil sampel bulan, setelah Amerika Serikat dan Uni Soviet beberapa dekade lalu.
Pada masa Perang Dingin, Uni Soviet telah mendaratkan pesawat Luna 2 di Bulan pada tahun 1959. Pesawat itu menjadi benda buatan manusia pertama yang mencapai luar angkasa.
Baca Juga: Twitter dan Facebook akan Serahkan Akun Spesia ke Joe Biden pada 20 Januari 2021
Saat ini, beberapa negara lain termasuk Jepang dan India telah meluncurkan misi ke Bulan.
Sementara Amerika Serikat dalam program Apollo, berhasil mendaratkan manusia untuk pertama kali di Bulan.