"Namun, vaksinasi tersebut bukan menjadi penyebab kematiannya. Dimana dari hasil visum di RS Bhayangkara, korban meninggal karena kekurangan oksigen akibat serangan jantung," demikian isi paragraf keempat artikel Indonesia Today.
“Jadi kita tegaskan tidak ada kaitannya dengan vaksinasi corona. Hasil forensik almarhum meninggal karena kekurangan oksigen akibat ada penyakit jantung,” tegas Kasi Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Menular Dinkes Palembang Yudhi Setiawan dalam artikel tersebut.
Baca Juga: Pendistribusian Vaksin Covid-19 Tahap Tiga di Bali Dilakukan Secara Ketat
Dengan demikian, informasi yang beredar media sosial tersebut adalah hoax bukan karena vaksin melainkan penyakit yang dideritanya. ***