Cek Fakta! Ditemukan Obat Covid-19 Molnupiravir yang Mulai Diedarkan September 2021

- 4 September 2021, 15:54 WIB
Ilustrasi virus corona
Ilustrasi virus corona /Pexels/WARTA PONTIANAK

Dikutip dari Forbes, Molnupiravir pertama kali dikembangkan sebagai obat pencegahan dan pengobatan untuk SARS-CoV dan MERS pada awal tahun 2000-an.

Obat ini sebelumnya telah terbukti bekerja melawan banyak virus yang menggunakan RNA polimerase yang bergantung pada RNA, yang juga dimiliki SARS-CoV-2 (Covid-19).

Namun setelah melakukan penelusuran, informasi yang menyebutkan bahwa obat Molnupiravir akan segera beredar dan dapat digunakan pada September 2021 adalah informasi yang keliru.

Dijelaskan oleh dr. Astrid Wulan Kusumoastuti, obat antiviral molnupiravir saat ini masih dalam tahap uji coba. Pengujian dilakukan karena obat ini dapat bekerja melawan virus yang hampir sama dengan virus corona.

Baca Juga: Cek Fakta! Video Berisi Mantan Sekretaris Umum FPI Kondisi Kesehatannya sedang Kritis

“Studi-studi sebelumnya menunjukkan, obat ini dapat bekerja melawan virus yang menggunakan RNA-dependent RNA polymerase yang juga dimiliki oleh SARS-CoV-2,” ucapnya.

Seperti diketahui, pemerintah melalui PT Kimia Farma Tbk, menargetkan proses uji klinis antigen Molnupiravir selesai pada Oktober 2021 mendatang. Namun, sampai saat ini belum ada konfirmasi khusus tentang hasil uji fase ketiga dari obat tersebut.

Selain itu, saat ini Pemerintah masih ingin memastikan kesiapan anggota Holding BUMN Farmasi itu untuk memproduksi obat-obatan terapi Covid-19, yang dalam hal ini termasuk obat Molnupiravir.

Dengan demikian informasi tentang telah ditemukan obat yang dapat menyembuhkan pasien Covid-19, bernama obat Molnupiravir akan mulai diedarkan September 2021 tersebut tidak benar, sehingga informasi tersebut masuk dalam kategori konten yang menyesatkan.***

Halaman:

Editor: Y. Dody Luber Anton

Sumber: Turn Back Hoax


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah