Ini Sosok yang Kembali Menemukan Sumur Air Zamzam setelah Dinyatakan Hilang Selama Berabad-abad

- 10 Juli 2022, 12:14 WIB
ILUSTRASI :  Buah Kurma dan Air Zamzam kesukaan Rasul
ILUSTRASI : Buah Kurma dan Air Zamzam kesukaan Rasul /Nur Aliem Halvaima /Kalderanews / PosJakut

Aturannya, jika ada orang berbuat zalim di Makkah maka harus diusir. Kezaliman Jurhum ini membuat mata air Zam-Zam berhenti mengalir hingga sumurnya kering. (Ibnu Hisyam, As-Sîrah an-Nabawiyah, 2009: juz 1, h. 83-85) Suku-suku lain yang mendengar perbuatan orang-orang Jurhum tidak rela Ka’bah dihuni oleh kaum zalim.

Akhirnya, Bani Kinanah dan Bani Khuza’ah bersatu untuk mengusir mereka dari Tanah Suci. Terjadilah pertempuran besar antara Jurhum dengan sekutu Kinanah dan Khuza’ah. Pertempuran berakhir dengan kekalahan Jurhum. Mereka pun diusir dari Makkah dan kembali ke negeri asalnya, Yaman.

Baca Juga: Doa di Pagi Hari Agar Mendapatkan Keberkahan, Salah Satunya Membaca Ayat Kursi

Sebelum pergi, mereka mengubur rapat-rapat sumur Zamzam. Jurhum tidak ingin keberadaan Zamzam itu diketahui suku lain setelah kepergian mereka. Seiring berjalannya waktu dan dinamika geografis serta beberapa bencana alam, bekas sumur Zamzam tidak lagi tampak, betul-betul rata dengan tanah. Hingga berabad-abad kemudian sumur itu kembali ditemukan oleh kakek Nabi Muhammad, Abdul Muthalib, dengan sumber yang mengalir seperti awal mula kemunculannya. (Ibnud Dhiya, Târîkhu Makkah al-Musyriqah wal Masjidil Ḫaram, tanpa tahun: juz 1, h. 62).***

 

Halaman:

Editor: Faisal Rizal

Sumber: NU Online


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x