Batik Indonesia Berlaga Hingga ke Havana Kuba

- 23 April 2021, 22:14 WIB
Kegiatan membatik.
Kegiatan membatik. /Pixabay/AnglesNViews

WARTA PONTIANAK - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Havana menggelar acara Festival Tenun dan Batik Nusantara di Kuba dalam rangka memperingati Hari Kartini 2021 pada Rabu 22 April 2021.

Pandemi COVID-19 yang sedang melanda Kuba tidak menghentikan minat berbagai kalangan di negara ini untuk mengenal dan menikmati keindahan dan kekayaan seni budaya Indonesia, demikian disampaikan oleh KBRI Havana dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat 23 April 2021, dilansir dari Antara.

Karena wabah COVI-19, acara pameran tenun dan batik Indonesia itu dilaksanakan dengan undangan terbatas dan dengan mematuhi protokol kesehatan.

Baca Juga: Update Harga Emas Antam, Antam Retro, Antam Batik, dan UBS, Selasa 16 Februari 2021

Sekitar 30 orang tamu dari kalangan korps diplomatik, pengusaha, musisi, ulama dan media massa setempat hadir dalam acara pameran tersebut.

Selain untuk memperingati Hari Kartini, Duta Besar RI untuk Kuba Nana Yuliana mengatakan acara pameran itu diselenggarakan untuk mempromosikan tenun dan batik Indonesia ke berbagai kalangan di Kuba.

Dia menjelaskan kepada para tamu tentang batik yang merupakan salah satu bentuk karya seni khas Indonesia yang diekspresikan dalam desain kain, pakaian, sarung, dan beragam kain hias lainnya.

Hal yang sangat membanggakan adalah Batik Indonesia dimasukkan ke daftar Warisan Budaya Tak Benda UNESCO pada 2009, dan telah diakui secara internasional sebagai jalinan sejarah peradaban manusia, kata Nana.

Duta Besar Mongolia untuk Kuba, Battsetseg Shagdar, yang menulis buku tentang batik, ikut mempromosikan batik Indonesia kepada hadirin melalui presentasi singkat mengenai batik, yang juga dijadikan pakain kebanggaan di Mongolia.

Baca Juga: Ternyata Singkawang Miliki Pengrajin Batik Tulis

Shagdar mengaku bahwa kecintaannya pada batik tumbuh pada saat ia bertugas di Jakarta.

Selain menikmati keindahan tenun dan batik dari berbagai daerah di Indonesia, para tamu juga ikut berbuka puasa dengan hidangan khas Indonesia yang disajikan selama acara berlangsung, seperti lontong, sate ayam, mie celor, nasi goreng, dan berbagai jajanan Indonesia.

Pesona Indonesia ditampilkan pula dalam kegiatan pameran itu melalui Tari Persembahan asal Minangkabau, Sumatera Barat dan Tari Batik, serta dimeriahkan dengan penampilan dua musisi jazz yang populer di Kuba.***

Editor: M. Reinardo Sinaga

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x