Network
WARTA PONTIANAK - Arab Saudi menjadi pemimpin pertemuan kelompok Arab di PBB, mengenai situasi antara Palestina dan Israel.
Wakil tetap Kerajaan di PBB Abdallah Yahya Al-Mouallimi bertemu dengan presiden majelis umum Volkan Bozkir, untuk menyoroti serangan Israel di Palestina baru-baru ini.
Selain bertemu Volkan Bozkir, dia juga dilaporkan bertemu dengan perwakilan tetap China untuk badan global tersebut.
Dilansir dari Pikiran-Rakyat.com, Senin 17 Mei 2021, Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) juga akan mengadakan pertemuan secara daring dengan para Menteri Luar Negeri pada Minggu 16 Mei 2021 waktu setempat.
Baca Juga: Dalih Keamanan, PM Israel Tak Peduli Banyak Korban di Palestina
Pertemuan tersebut dilakukan atas permintaan Arab Saudi, untuk mendiskusikan agresi Israel di kawasan Palestina dan aksi kekerasan di sekitar Masjid Al Aqsa.
Menteri Luar Negeri dan kerja sama internasional Uni Emirat Arab, Abdullah bin Zayed Al-Nahyan juga mengungkapkan kekhawatirannya atas meningkatnya kekerasan antara Israel dan Palestina.
“Uni Emirat Arab khawatir dengan meningkatnya kekerasan di Israel dan Palestina,” ucapnya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Arab News, Minggu, 16 Mei 2021.
Abdullah bin Zayed Al-Nahyan pun menyampaikan duka cita dan menyatakan solidaritas terhadap Palestina bersama negara Arab lainnya.
