Rusia Kirim 2 Ribu Pasukan ke Nagorno-Karabakh usai Kesepakatan antara Armenia dan Azerbaijan

- 11 November 2020, 13:37 WIB
Rusia Kirim 2.000 pasukan penjaga perdamaian ke wilayah Nagorno-Karabakh
Rusia Kirim 2.000 pasukan penjaga perdamaian ke wilayah Nagorno-Karabakh /

WARTA PONTIANAK - Sebanyak 2.000 pasukan Rusia dikirim untuk menjaga perdamaian ke wilayah Nagorno-Karabakh pada Selasa, 10 November 2020 pasca penandatanganan kesepakatan antara Armenia dan Azerbaijan untuk mengakhiri pertempuran di wilayah tersebut.

Perjanjian antara Armenia dan Azerbaijan tersebut disambut dengan perayaan oleh warga Azerbajian, namun sebaliknya kemarahan di pihak Armenia.

Baca Juga: Polisi Mengaku Telah SP3-kan Dua Perkara yang Menjerat Habib Rizieq

Kesepakatan tersebut memicu timbulnya demonstransi di Armenia yang turun ke jalan dan menyerbu gedung-gedung pemerintah untuk mengecam para pemimpin mereka atas kerugian di wilayah tersebut. 

Rusia bermaksud mengirim 1.960 pasukan penjaga perdamaian, 90 pengangkut personel lapis baja, dan 380 kendaraan ke wilayah pegunungan yang menjadi tempat Azerbaijan memperoleh keuntungan teritorial besar dalam pertempuran sengit selama satu setengah bulan terakhir.

Setelah gencatan senjata, seperti diberitakan Semarangku.com berjudul "Rusia Kirim 2.000 Pasukan Perdamaian ke Wilayah Nagorno-Karabakh" Azerbaijan akan mempertahankan kendali atas daerah-daerah yang direbut dalam pertempuran tersebut, termasuk kota utama Shusha, sementara Armenia menyetujui kerangka waktu untuk mundur dari sebagian besar wilayah tersebut.

Baca Juga: Anies Baswedan Temui Habib Rizieq di Petamburan, Tengku Zul: Hanya Minum Teh Tak Ada Bicara Politik

Perdana Menteri Armenia, Nikol Pashinyan menyebut perjanjian itu sebagai "menyakitkan bagi saya dan rakyat kami".

Sementara Presiden Azerbaijan, Ilham Aliyev mengatakan itu sama dengan "penyerahan" oleh Armenia.

Halaman:

Editor: Faisal Rizal

Sumber: Semarangku (PRMN)


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x