Puluhan Ruko di Pasar Ngabang Hangus Terbakar, Karolin akan Bikin Posko Evakuasi Korban

25 November 2020, 17:03 WIB
Bupati Landak Karolin Margret Natasa saat meninjau lokasi kebakaran di pasar Dara Itam, Ngabang, Kabupaten Landak pada Rabu, 25 November 2020 /Humas Pemkab Landak/WARTA PONTIANAK

WARTA PONTIANAK - Bupati Landak Karolin Margret Natasa turun langsung ke lokasi kebakaran di kawasan terminal, pasar Dara Itam, Ngabang, Kabupaten Landak yang hangus terbakar pada Rabu, 25 November 2020 pagi.

Kebakaran tersebut, menghanguskan sedikitnya 24 ruko yang terdiri dari rumah makan, Bank BRI, toko elektronik, toko ponsel dan warung kopi yang berada di lokasi terbakar.

Baca Juga: Ria Norsan: Imbauan Prokes Adalah Keterbukaan Informasi

Berdasarkan informasi yang dihimpun Warta Pontianak dari berbagai sumber, api pertama kali muncul dari sebuah warung kopi di Lantai dua, dan diperkirakan api muncul sekitar pukul 10.41 wib, awalnya warga tidak tahu ada kebakaran. Tiba-tiba terasa panas dari lantai bawah, dan mati lampu, sehingga baru ketahuan ada api yang sudah besar. Warga lalu mencoba menyelamatkan barang-barang di lantai 2, namun api terlalu besar.

Hingga pukul 11.30 wib api kian besar, bangunan ruko yang sebagian besar terbuat dari kayu menjadi bahan bakar api serta terdengar beberapa kali ledakan gas dari dalam ruko juga ledakan kembang api yang keluar dari dalam ruko.

Baca Juga: Badan Publik Wajib Sampaikan Informasi ke Masyarakat

Pasukan pemadam kebakaran dari Satpol PP, Damkar, BPBD Landak, TNI dan Polres Landak bersama-sama berjuang memadamkan api, Pukul 12.00 hujan turun dan api mulai dapat dikendalikan.

Usai melihat keadaan di lapangan, Bupati Landak mengintruksikan untuk membuka posko evakuasi korban kebakaran di Yayasan Hati Suci Ngabang yang bertujuan untuk melakukan pendataan akibat kabakaran tersebut.

Baca Juga: Update Sore Peringatan Dini Cuaca Kalbar 25 November 2020

"Kita prihatin dengan musibah yang terjadi di pasar ngabang, ada 24 ruko yang terbakar dan sedang dalam proses pemadaman. Kami langsung membuka posko di Yayasan Bakti Suci sehingga nanti dari posko ini Kita akan mengkoordinasikan yang pertama mengenai pendataan korban, inventarisasi apa saja kerugian, kemudian Saya juga memerintahkan untuk segera mengeluarkan surat keterangan untuk mereka yang saat ini rumah dan harta bendanya terbakar, dan selanjutnya Kami akan segera mencetak baru kartu identitas bagi korban yang memang kartu identitasnya tidak dapat diselamatkan dalam musibah kebakaran ini," terang Karolin, sesuai dengan rilis yang diterima Warta Pontianak dari Humas Pemkab Landak.

Baca Juga: Warga Dusun Kucipu Serahkan Senjata Api Rakitan ke Polsek Capkala

Lebih lanjut, Karolin meminta masyarakat untuk tetap waspada terhadap sesuatu yang dapat menimbulkan kebakaran baik itu arus listrik, kompor maupun hal lainnya, mengingat dalam bulan ini saja sudah banyak kebakaran yang terjadi di Kabupaten Landak.

"Saya mengimbau masyarakat Kabupaten Landak mengingat dalam bulan ini saja sudah terjadi beberapa kebakaran, semoga ini bisa menjadi perhatian Kita semua dengan memperhatikan lingkungan sekitar terutama jaringan listrik agar aman dan waspada agar tidak terjadi kebakaran lagi," pungkas Karolin.***

Editor: Y. Dody Luber Anton

Sumber: Humas Pemkab Landak

Tags

Terkini

Terpopuler