WARTA PONTIANAK – Salah satu persoalan testing di Indonesia adalah lamanya proses untuk mengetahui hasil test. Namun, Klinik Nusa Sehat yang terletak di Jalan Jurusan Pontianak, Kecamatan Sungai Pinyuh membuka layanan Swab PCR dengan hasil kilat. Masyarakat bisa memperoleh hasil tes hanya dalam hitungan jam.
“Kami sudah membuka layanan Swab PCR dan hasilnya bisa ditunggu. Dalam waktu 3-9 jam sudah kita keluarkan hasilnya,” ungkap Direktur Klinik Nusa Sehat, Dodi Maryadi kepada wartawan, Kamis, 11 Februari 2021.
Kata dia, tarif untuk sekali Swab PCR dikenakan biaya sebesar Rp1,05 juta. Nilai tersebut relatif lebih murah dibandingkan sebelumnya sebesar Rp 1,5 juta. Karena itu, Dodi memastikan pihaknya memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.
Baca Juga: Hindari Pengendara Motor Truk Bermuatan CPO Tujuan PT EUP, Terguling ke Parit
“Untuk tarif, sebelum ada mobile PCR dikenakan biaya kirim Rp1,5 juta. Namun, sekarang telah ada mobil PCR maka tarifnya turun menjadi Rp1,05 juta,” bebernya.
Dodi menyebut, pihaknya memberikan pelayanan kepada seluruh masyarakat yang membutuhkan. Termasuk untuk keperluan persyaratan perjalanan menggunakan transportasi udara yang mewajibkan hasil Swab PCR.
“Kami melayani semua masyarakat yang membutuhkan. Tidak hanya untuk orang yang akan bepergian saja, tapi juga untuk masyarakat yang ingin melakukan pengecekan kesehatan dan keperluan lainnya,” tegas dia.
Baca Juga: Aksi Protes Warga Ke PT EUP Berujung Ricuh, 1 warga Diamankan
Selain pelayanan pemeriksaan Covid-19, lanjut Dodi, Klinik Nusa Sehat juga melayani medical chek-up serta layanan kunjungan atau homecare. Untuk memaksimalkan pelayanan tersebut, pihaknya telah memiliki tenaga medis profesional seperti dokter senior, perawat, tenaga analis dan ada pula rekanan pihak lain.
“Kami juga menjalin kerjasama dengan sejumlah perusahaan di Kabupaten Mempawah. Biasanya kita yang datang ke lokasi-lokasi perusahaan untuk melaksanakan pemeriksaan kesehatan sesuai kebutuhannya,” ujar dia.
Sementara itu, drg Ety Wiynti, S menyebut Klinik Nusa Sehat berdiri sejak Januari 2018 silam. Dia pun memastikan telah memenuhi segala bentuk syarat dan perizinan operasional untuk melaksanakan pelayanan klinik sebagaimana telah ditetapkan melalui Permenkes.
Baca Juga: Belum Ada Kesepakatan, Protes Warga Desa Sungai Limau Mempawah ke PT EUP Berlanjut
“Masalah perizinan, kita sudah lengkap sesuai ketentuan yang ada. Dan keberadaan kami, untuk mengcover pelayanan kesehatan dari pemerintah daerah. Sehingga masyarakat memiliki alternatif untuk mendapatkan layanan kesehatan terbaik,” tegasnya.
Sejak awal, Ety menyebut komitmennya untuk mengedepankan mutu dan kualitas pelayanan kesehatan. Sehingga, seluruh proses dan tahapan pemeriksaan dipastikan sesuai prosedur dan mekanisme kesehatan.
“Untuk pengambilan sampel sampai pemeriksaan Covid-19 mulai dari pemeriksaan antibody, antigen atau swab PCR ditangani dokter profesional serta menggunakan laboratorium sesuai standar Kemenkes. Dan kami pastikan hasil test riil. Jika negatif, pasti kita sampaikan negatif tidak akan berubah,” jelasnya. ***