WARTA PONTIANAK – Sebanyak 20 orang wartawan di Kota Pontianak menjalani vaksinasi Covid-19 tahap kedua yang difasilitasi oleh Pemerintah Kota Pontianak. Tidak hanya wartawan, Wakil Wali Kota Pontianak bersama jajaran kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga menjalani vaksinasi Covid-19 yang digelar di Halaman Kantor Wali Kota Pontianak, Selasa 2 Maret 2021.
“Hari ini Pemerintah Kota Pontianak melakukan vaksinasi Covid-19 secara serentak tahap kedua. Tahap satu kan prioritas nakes dan rollmodel, di tahap keduanya ASN, pejabat eselon II dan III, lansia, wartawan, tokoh masyarakat, guru dan TNI polri,” ujar Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono.
Edi menjelaskan, penerapan vaksinasi Covid-19 bagi wartawan merupakan arahan dari pemerintah pusat dan daerah. Dirinya menilai, wartawan memiliki mobile tinggi yang kemungkinan dapat ditularkan maupun menularkan Covid-19.
Baca Juga: Korea Selatan Terima 18.489 Dosis Vaksin AstraZeneca
“Wartawan juga menjadi skala prioritas untukmu divaksin,” kata Edi.
Edi menuturkan, vaksinasi Covid-19 yang digelar hari ini berjalan dengan lancar.
“Yang pertama ini lancar dan vaksinasi yang kedua nanti setelah 14 hari,” terangnya.
Sementara itu, sebanyak 17.750 vaksin jenis Sinovac tahap kedua yang didistribusikan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar diharapkan dapat dilakukan secara lancar dan cepat.
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Tahap Kedua Sudah Datang di Kalbar, Wartawan Juga Terdata Sebagai Penerima
“Mudah-mudahan vaksinasi ini berjalan dengan lancar dan tidak ada kendala,” harapnya.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Sidiq Handanu menuturkan, untuk vaksin tahap kedua ini, prioritas diberikan kepada lansia sekitar 17 ribu sasaran, pelayanan publik yang mencakup ASN, TNI/Polri dan pelayan publik lainnya sebanyak 1.680.
“Kemudian guru mulai tingkat Taman Kanak-kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) sasarannya sekitar 6 ribuan," ungkapnya.
Sidiq menyampaikan, vaksinasi ini tidak bisa dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kota Pontianak saja, namun dibantu juga oleh Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, fasilitas kesehatan swasta termasuk juga fasilitas kesehatan milik TNI/Polri.
Baca Juga: Kalbar Terima Vaksin Sinovac Tahap Kedua Termin Satu Sebanyak 8.780 Vial
“Pada hari ini pelayanan untuk lansia dan pelayanan publik sudah tersebar di beberapa fasilitas kesehatan, baik yang dilakukan di puskesmas maupun di rumah sakit," bebernya.
Satu diantara pejabat yang divaksin, Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan mengatakan vaksin yang diterimanya pada hari ini merupakan pertama kalinya. Meskipun dirinya penyintas Covid-19, namun adanya petunjuk dari pusat bahwa penyintas boleh diberikan vaksin sehingga dirinya bersedia divaksin.
Baca Juga: 1.409 Tenaga Kesehatan Sudah Disuntik Vaksin Tahap Pertama
“Saya berkeyakinan bahwa vaksin ini sangat bermanfaat, baik bagi saya sendiri maupun orang di sekitar saya," tutup Sidiq.