Petugas Masih Buru Anjing yang Diduga Terinfeksi Rabies

16 Agustus 2021, 18:10 WIB
ANJING /PIXABAY / PICSBYFRAN/

WARTA PONTIANAK – Korban gigitan anjing yang diduga terinfeksi rabies di Kota Singkawang sudah mencapai 8 orang.

"Selain itu, ada satu korban yang terkena cakaran. Bahkan satu anjing peliharaan warga juga ikut digigit anjing yang diduga terinfeksi rabies tersebut," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Kota Singkawang, Yusnita Fitriadi, Senin 16 Agustus 2021.

Pihaknya melalui bidang peternakan, masih memburu anjing yang diduga terinfeksi rabies tersebut, yang mana menurut pengakuan warga (korban) anjing tersebut mempunyai ciri-ciri kuning kecoklatan.

"Kita masih terus mencari karena anjingnya masih belum diketemukan," ujarnya.

Guna memudahkan pencarian, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Polsek Singkawang Tengah dan Kelurahan Roban.

Baca Juga: IPB University Sebut 26 Provinsi di Indonesia Endemik Rabies, Kalbar Kematian Tertinggi

"Mengingat kejadian tersebut rata-rata terjadi di wilayah Kelurahan Roban, seperti depan Benglap, depan PDAM, depan ATM BNI Roban, Jalan Kalimantan dan TPS Jalan KS Tubun," ungkapnya.

Kepada warga Singkawang, ia berpesan, jika memang ada yang melihat ciri-ciri anjing yang dimaksud segera laporkan ke Dinas Pertanian Kota Singkawang. Nanti petugas yang akan melakukan penangkapan.

"Jika memang menjadi korban gigitan anjing, segera cuci lukanya pakai sabun dengan air mengalir. Kemudian langsung mendatangi Puskesmas terdekat untuk meminta vaksin anti rabies (VAR)," pintanya.

Kepala UPT Puskesmas Singkawang Tengah II, Indah Permata Sari mengatakan, jika pihaknya ada merawat empat pasien yang digigit anjing.

Baca Juga: Dalam Sehari, 4 Warga Singkawang Digigit Anjing Gila

"Berdasarkan pengakuan empat pasien ini, menyebutkan jika ciri-ciri anjingnya sama bewarna kuning kecoklatan," kata Indah.

Namun dirinya belum bisa memastikan apakah anjing yang menggigit warga tersebut merupakan anjing gila atau bukan.

"Yang bisa menentukan adalah Dinas Pertanian melalui bidang peternakan," ujarnya.

Menurutnya, keempat pasien tetap diberikan penanganan medis sesuai aturan perawatan luka.

"Seperti membersihkan luka pasien, kalau lukanya agak lebar kita jahit, bahkan sampai kepada pemberian vaksin anti rabies dosis pertama kepada pasien," ungkapnya.

Baca Juga: Ramalan Shio Anjing Sabtu 31 Juli 2021: Anda akan Mendapatkan Kepuasan di Banyak Bidang

Dia mengungkapkan, kondisi keempat pasien pasca digigit anjing masih baik. Sehingga keempat pasien diperbolehkan pulang ke rumahnya masing-masing usai diobati.

"Tapi satu minggu kedepan, keempat pasien disarankan untuk datang ke Puskesmas guna mendapatkan vaksin anti rabies dosis yang kedua," pintanya.***

Editor: Yuniardi

Tags

Terkini

Terpopuler