Pemkab Kubu Raya Dukung Madrasah Tingkatkan Mutu Pendidikan

29 Oktober 2020, 13:52 WIB
Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, Kemenag Kubu Raya, H. Nahruji bersama Kelompok Kerja Guru /Lutfi/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK- Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kubu Raya, Nahruji melantik 98 pengurus Kelompok Kerja Guru (KKG) dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Madrasah tingkat Kecamatan serta seminar Peningkatan Mutu Madrasah Agar Bahagia di aula Kantor Bupati Kubu Raya.

"Kegiatan ini merupakan lanjutan dari pelantikan pengurus KKG dan MGMP yang sudah dilakukan di beberapa Kecamatan beberapa waktu lalu di salah satu hotel di Kubu Raya," Kata Kepala Kantor Kemenang, Nahruji, Selasa 28 Oktober 2020.

Baca Juga: Bawaslu Kalbar Catat Ada 24 Pelanggaran Prokes saat Kampanye

Maka pada hari itu, dirinya hanya melantik MGMP Madrasah Aliyah (MA), Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) di 4 Kecamatan diantaranya MGMP MA dan MTs Kecamtan Kuala Mandor B, MGMP MA Kecamatan Sungai Raya, MGMP MTs Kecamatan Kubu dan MGMP MTs Kecamatan Sungai Kakap serta MGMP MTs dan MI Kabupaten.

“Selain melantik KKG MI, kita juga melantik KKG Raudatul Atfal (RA). Untuk KKG MI kita melantik penggurus yang tersebar di tiga Kecamatan, diantaranya KKG MI Kecamatan Kubu, KKG MI Kecamatan Teluk Pakedai dan KKG MI Kecamatan Sungai Kakap serta KKG MI tingkat Kabupaten," ujarnya.

Baca Juga: Rayakan Maulid Nabi, Begini Tradisi Warga Parit Akop Permata Jaya Kubu Raya 

Sedangkan untuk pengurus KKG RA diantaranya KKG RA tingkat Kabupaten, KKG RA tingkat Kecamatan Sungai Ambawang, KKG RA Kecamatan Sungai Raya dan KKG RA Kecamatan Rasau Jaya, yang mana setiap organisasi kepengurusan ini terdapat tujuh orang dari masing-masing Kecamatan.

"Kami melantik 98 pengurus Kelompok Kerja Guru (KKG) dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Madrasah tingkat Kecamatan di aula Kantor Bupati," terangnya.

Baca Juga: Teladani Perjuangan Pemuda Terdahulu

Di tempat yang sama, Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan menilai, Pondok Pesantren dan Madrasah itu berbasiskan pondasi keagamaan.

“Anak-anak dan generasi kita ini saya anggap sebagai aset yang luar biasa, sebab kita dianugerahkan dan diberikan rasa syukur, kewenangan dan tanggung jawab dari Allah SWT untuk mengurus generasi umat ini karena kitalah yang berada digaris depan dan menyiapkan generasi umat ini," kata Muda 

Ia menambahkan bahwa sejak dulu semua pihak termasuk elemen Pondok Pesantren maupun Madrasah mempunyai kontribusi besar dalam mempersatukan dan merekatkan tujuan terbentuknya Kabupaten ini.

"Kami merasa bersyukur karena semua pihak bisa menyatukan dan menyamakan persepsi dengan arah yang mana yaitu bagaimana semua pihak benar-benar mempersiapkan generasi ini karena jika tidak dipersiapkan maka akan terjadi pembiaran dan jangan sampai terlalu banyak pembiaran, maka kita harus memperkuat pondok pesantren dan madrasah," pungkasnya. (***)

Editor: M. Reinardo Sinaga

Tags

Terkini

Terpopuler