Penanganan Covid-19 di Kayong Utara Kurang Efektif, Harisson: Mereka Terkesan Ogah-ogahan

- 21 Desember 2020, 17:06 WIB
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Harisson
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Harisson /Yapi Ramadhan/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK - Kabupaten Kayong Utara dinyatakan kurang efektif perihal penanganan Covid-19 di daerahnya. Hal itu berdasarkan hasil Laporan Hasil Pemeriksaan (LPH) yang dikeluarkan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) Provinsi Kalimantan Barat.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kalimantan Barat, dr Harisson mengatakan, setiap daerah dalam penanganan Covid-19 diharuskan melaksanakan testing, treacing dan treatment.

“Kita sebenarnya diharuskan melaksanakan testing, treacing dan treatment. Dalam rangka testing dan treacing ada beberapa Kabupaten yang lemah melaksanakannya. Termasuk salah satunya Kabupaten Kayong Utara,” kata Harisson kepada awak media, Senin 21 Desember 2020.

Baca Juga: VIDEO: Dugaan Keterlibatan Skandal Korupsi Bansos Covid-19, Gibran: Tangkap Saja Kalau Ada Buktinya

Ia menyampaikan, Kabupaten Kayong Utara lemah dalam melaksanakan testing dan treacing meskipun jumlah penduduk mereka lebih sedikit dibandingkan daerah lain. “Penduduk Kabupaten Kayong Utara itukan 127.300 jiwa,” terangnya.

Mantan Kepala Dinas Kapuas Hulu ini menambahkan, Kabupaten Kayong Utara hanya mengirimkan 640 sampel swab dalam jangka waktu dari bulan Maret sampai Desember.

Bahkan, pada Desember sampai pekan kedua Kabupaten Kayong Utara hanya mengirimkan sampel sejumlah 20 sampel.

Baca Juga: Penanganan Covid-19 di Kayong Utara Kurang Efektif, Sutarmidji: Saye Dah Sering Ngomel

“Hanya pada bulan Oktober dia tinggi mengirim sampel yakni sebanyak 356 sampel. Di bulan Desember sampai minggu kedua 20 sampel,” ungkap Harisson.

Harisson mengatakan, penanganan Covid-19 di Kabupaten Kayong Utara terkesan ogah-ogahan. “Ini mungkin saja dikarenakan sumber daya manusia dalam perihal kesehatannya kurang atau memang mereka yang terkesan ogah-ogahan,” ucapnya.

Halaman:

Editor: Ocsya Ade CP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x