Gubernur Sutarmidji Tidak Bisa Divaksin Covid-19, Ini Alasannya

- 4 Januari 2021, 17:51 WIB
Gubernur Kalbar, Sutarmidji
Gubernur Kalbar, Sutarmidji /Yapi Ramadhan/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK – Penggunaan vaksin Covid-19 memang diperlukan beberapa syarat yang harus dipenuhi dan tidak boleh dilanggar.

Pemerintah membuat aturan-aturan vaksin Covid-19 sedemikian ketat, agar terhindar dari segala macam hal yang tidak diinginkan.

Ada beberapa golongan masyarakat yang tidak dapat menggunakan vaksin Covid-19, meskipun Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) telah menyatakan dirinya sebagai orang yang pertama kali di suntik vaksin Covid-19.

Baca Juga: Kalbar Akan Terima 18.360 Vial Vaksin Covid-19, Harisson: Prioritas Untuk Tenaga Kesehatan

Tetapi ada juga Kepala Daerah di Indonesia yang tidak bisa mengikuti jejak Presiden Jokowi. Seperti Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji yang mengaku jika penyuntikan vaksin Covid-19 ditubuhnya tidak bisa dilakukan.

“Saye sudah tak bise,” ungkapnya kepada awak media di Kantor Gubernur Kalbar, Senin 4 Januari 2021.

Selanjutnya, Sutarmidji membeberkan alasan mengapa dia tidak bisa menggunakan vaksin Covid-19.

Baca Juga: India Gunakan Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri

Mantan Wali Kota Pontianak dua periode ini menyampaikan bahwa dirinya mempunyai penyakit penyerta. Sehingga hal tersebutlah yang membuat dirinya tidak dapat divaksinasi.

“Pertama ada Autoimun yakni vitiligo,” terangnya.

Tak hanya itu, Sutarmidji menuturkan, di usia nya yang sekarang ini tidak bisa lagi menggunakan vaksin Covid-19.

Baca Juga: Cek Daftar Penerima Vaksin Covid-19 Gratis dengan Menggunakan NIK KTP

“Kemudian usia saya sudah 59 tahun,” kata Sutarmidji.

Orang nomor satu di Kalbar ini memilih tidak melakukan vaksinasi Covid-19 dikarenakan taat kepada aturan yang sudah ditetapkan dan juga ingin menjaga kesehatan tubuhnya.

Baca Juga: Kemenkes Kirim SMS Blast Kepada Kelompok Prioritas Penerima Vaksin COVID-19, Siapa Saja Mereka?

“Sehingga saya harus memproteksi untuk hal-hal lain,” terangnya. ***

Editor: Yuniardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah