Masyarakat Kalimantan Barat Diminta Waspada Cuaca Ekstrem Seminggu Kedepan

- 20 Maret 2021, 15:27 WIB
Ilustrasi: Hujan akan terjadi seminggu kedepan di Kalimantan Barat
Ilustrasi: Hujan akan terjadi seminggu kedepan di Kalimantan Barat /sasint/ Pixabay/Pixabay

WARTA PONTIANAK – Dalam sebulan terakhir, curah hujan yang rendah menyebabkan potensi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) semakin tinggi, sehingga menyebabkan kabut asap yang menggangu kesehatan pernafasan, terlebih di tengah pandemi Covid-19.

Namun kali ini tidak perlu khawatir, pasalnya dalam seminggu kedepan dari tanggal 21 hingga 28 Maret 2021, potensi curah hujan semakin meningkat, sehingga masyarakat diminta waspada terhadap cuaca ekstrim.

Dalam akun instagram resmi@Info-BMKG-Kalbar mencatat, berdasarkan pantauan satelit cuaca, radar cuaca dan 8 stasiun pengamatan BMKG Kalimantan Barat, hingga saat ini hujan masih terjadi di sebagian besar wilayah Kalbar.

“Mulai tanggal 21 hingga 28 Maret 2021 berpotensi terjadi pertumbuhan awan-awan penghujan secara signifikan, sehingga berpotensi terjadi cuaca ekstrem berupa hujan lebat yang disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat di sebagian besar wilayah Kalimantan Barat, dimulai dari Kalimantan Barat bagian Timur hingga tengah, yaitu: Kab. Kapuas Hulu, Kab. Sintang, Kab. Melawi, Kab. Sekadau, Kab. Sanggau, Kab. Ketapang dan sekitarnya,” tulisnya dalam postingan @Info-BMKG-Kalbar.

Baca Juga: Warga Diminta Waspada Hari Ini dan Besok, Prakiraan Cuaca BMKG Pontianak : Angin Kencang dan Hujan Deras

Tak hanya itu, sebagian wilayah Kalimantan Barat bagian Barat juga berpotensi terjadi hujan intensitas sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat, namun diprakirakan frekuensi terjadinya lebih banyak terjadi di Kalbar bagian tengah hingga timur.

“Laporan dari masyarakat pada beberapa hari yang lalu telah terjadi genangan ataupun banjir di sebagian wilayah Kab. Kapuas Hulu dan sebagian Kab. Sintang. Tanah longsor terjadi di Kab. Sekadau pada tanggal 18 Maret 2021. Masyarakat dihimbau untuk terus mewaspadai dampak yang dipicu oleh cuaca ekstrem tersebut, seperti : genangan, banjir, tanah longsor, angin kencang, pohon tumbang, jalan licin, dan dampak lain sebagainya,” tambahnya.

Namun patut bersyukur, pasalnya potensi kemudahan terjadinya kebakaran hutan dan lahan di Kalimantan Barat selama 1 minggu ke depan diprakirakan secara umum pada kategori Aman.

Baca Juga: Alhamdulliah, Hari Ini Pontianak Diguyur Hujan

Halaman:

Editor: Yuniardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah