TNI dan Polri Perketat Pengamanan Gereja Jelang Paskah di Kapuas Hulu, Ratusan Personel Diterjunkan

WARTA PONTIANAK  - TNI dan Polri di Kabupaten Kapuas Hulu akan memperketat pengamanan di gereja-gereja saat perayaan Paskah di Kabupaten Kapuas Hulu Kalimantan Barat. Pengetatan pengamanan itu menyusur adanya aksi terduga teroris di Makassar dan Mabes Polri beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Wakil Bupati Kapuas Hulu Tinjau Lahan Rencana Pembangunan Pesantren di Suhaid

“Untuk Paskah tahun ini kami melakukan pengamanan ketat. 428 personil Polres Kapuas Hulu kita libatkan,” kata Kapolres Kapuas Hulu AKBP Wedy Mahadi, Jumat 3 April 2021.

Kapolres mengatakan, pengamanan gereja jelang paskah ini memang sudah ada sprint Polres dan jajaran di Polsek..

“Jadi setiap pam giat ibadah ditambah 3 perkuatan, guna antisipasi Harkamtibmas agar yang menjalankan ibadah dapat tenang damai dan khusuk,” jelasnya.

Kapolres menjelaskan, Ini dilakukan untuk memastikan umat Kristiani menjalani ibadah dengan aman, nyaman, dan kondusif. Terlebih saat ini masih timbul kekhawatiran pasca serangan bom bunuh diri di gereja Katedral Makassar dan Mabes Polri.

Baca Juga: Wabup Kapuas Hulu Apresiasi Perusahaan Sawit yang Salurkan CSR

"Selain gereja, pihaknya juga akan memperketat penjagaan di Mako Polres sebagai bentuk antisipasi masuknya teroris,” ucapnya.

Kapolres mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak takut terhadap peristiwa yang baru-baru ini terjadi.

“Saya menghimbau masyarakat tetap tenang, tidak takut, tapi harus waspada. Saya ucapkan damai bersama dan selamat merayakan ibadah jumat agung serta perayaan paskah 2021,” ujar Kapolres.

Baca Juga: Kunker ke Desa Nanga Suhaid, Wabup Kapuas Hulu Tinjau Bangunan KUD Karya Jaya

Sementara Dandim 1206 Psb Letkol Inf Jemi Oktis Oil mengatakan, pihaknya juga mengerahkan secara maksimal personilnya yang ada di Kodim 1206 Psb dalam pengamanan gereja-gereja di Kapuah Hulu menghadapi Paskah 2021 ini.

“Untuk jumlah personel tidak kami sebutkan. Namun kami kerahkan maksimal personel yang ada di Kodim untuk dibagi dalam beberapa titik terutama di seluruh gereja-gereja  yang ada di  Kapuas Hulu,” ucap Dandim.

Dalam pengamanan gereja juga kata Dandim, ada komando dan pengendalian terpusat, pelaksanaan sinergi bersama Polri, Pol PP dan perangkat wilayah masing - masing.

Baca Juga: Hingga saat ini, Dermaga Feri di Teluk Batang Belum Difungsikan, Padahal Pembayaran Sudah Dilakukan

“Kami juga siapkan personil siap di pangkalan untuk pengamanan pangkalan serta kesiapan personil cadangan reaksi cepat ke lokasi yang dibutuhkan sesuai perintah,” tutupnya.***