4 Jembatan Gantung di Landak Diresmikan, Bupati Karolin: Tolong Dijaga dan Dirawat

- 29 April 2021, 22:09 WIB
Bupati Karolin meresmikan 4 jembatan gantung di Landak
Bupati Karolin meresmikan 4 jembatan gantung di Landak /Humas Pemkab Landak/

WARTA PONTIANAK – Empat jembatan gantung besi yang berada di Desa Kampet, Desa Sungai Kelik, Desa Angkangin dan Desa Sekendal, yang berada di Kabupaten Landak, diresmikan oleh Bupati Landak, Karolin Margret Natasa bersama Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Daerah Pemilihan Kalimantan Barat 1 Cornelis, Kamis 29 April 2021.

Secara simbolis, peresmian itu terpusat di Desa Kampet dengan total anggaran pembangunan untuk 4 jembatan berjumlah Rp13 milyar yakni untuk jembatan gantung Kampet dengan biaya Rp2,4 milyar, jembatan gantung Sungai Kelik Rp3,4 milyar, jembatan Angkangin Rp5,2 milyar, dan jembatan gantung Sekendal RP2 milyar.

Bupati Landak, Karolin Margret Natasa mengatakan, pembangunan 4 jembatan tersebut merupakan hasil gotong royong antara Pemerintah Kabupaten Landak dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi.

Baca Juga: Bupati Fransiskus Diaan Tinjau Jembatan di Nanga Tubuk, Kades Berharap Jembatan Dibangun Kembali

“Ini gotong royong pembangunannya, sebagian dari pemerintah pusat melalui Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi dan sebagian lagi dari Pemerintah Kabupaten Landak sehingga pembangunan ini dibangun secara bertahap, sekarang sudah Saya resmikan dan bisa digunakan masyarakat,” ungkap Karolin.

Bupati Landak mengatakan bahwa jembatan lama di Desa Kampet tersebut merupakan jembatan gantung kayu yang dibangun pada tahun 2003 dimasa Bupati Landak Cornelis, baru pada tahun 2020 di masa Bupati Landak Karolin Margret Natasa jembatan gantung besi bisa dibangun di Desa Kampet. Untuk itu Bupati Karolin meminta masyarakat agar dapat menjaga serta merawat jembatan yang sudah ada tersebut.

“Jadi dijaga ya, jangan dirusak. Karena kalau ini tidak dijaga yang umur jembatannya bisa bertahan sampai 20 tahun pasti tidakakan sampai, selain itu masih banyak daerah Kita yang masih minim pembangunan dan oleh karena itu apabila jembatan ini awet Kita bisa melakukan pembangunan di tempat yang lain,” pinta Karolin.

Baca Juga: Mobil Box J&T Express Ringsek Tabrak Jembatan Maut di Wajok Hulu, Sopir Sempat Terjepit

Sementara anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Daerah Pemilihan Kalimantan Barat 1 Cornelis menjelaskan bahwa tugas dan fungsi DPR RI adalah mengawasi pembangunan di daerah serta mendukung pembangunan di daerah dengan melakukan sinergi antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah.

Halaman:

Editor: Yuniardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x