Harisson Tuding Klaster Tahlilan di Kubu Raya Sebabkan Satu Orang Meninggal Dunia

- 8 Mei 2021, 18:18 WIB
Ilustrasi meninggal dunia karena Covid-19
Ilustrasi meninggal dunia karena Covid-19 /Pixabay

WARTA PONTIANAK - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Harisson menyampaikan, terdapat klaster Covid-19 yang kini kembali menelan korban jiwa. Klaster tersebut ia namakan klaster pelayat dan tahlilan di Kubu Raya.

Baca Juga: Update Kasus Virus Corona Jumat 7 Mei 2021 di Indonesia, Total 1.703.632 Terkonfirmasi Positif Covid-19

Harisson menjelaskan, pada 19 April 2021 lalu, terdapat satu orang warga di Desa Mega Timur, Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya yang meninggal dunia. Namun, yang bersangkutan meninggal dunia bukan karena Covid-19.

“Dilaksanakan tahlilan selama 7 hari,” kata Harisson, Sabtu 9 Mei 2021.

Dari sekian banyak pelayat dan warga yang melakukan tahlilan, ada warga yang datang dari Kabupaten Sintang dan Kota Singkawang.

“19 orang ini yang ikut melayat dan tahlilan menunjukkan gejala demam,” beber dia.

Baca Juga: Tips Aman Berbuka Puasa di Luar Rumah Saat Pandemi Covid-19

Kemudian, dilakukan pengambilan sampel Swab PCR terhadap 19 orang tersebut di Rumah Sakit Angkatan Udara (RSAU) Dr Mohammad Sutomo Lanud Supadio. Hasil yang dikeluarkan, ditemukan 9 orang dinyatakan positif Covid-19 pada 5 Mei 2021.

Dari ke-9 orang yang dinyatakan positif Covid-19 satu orang wanita berumur 43 tahun juga dilakukan perawatan di RSAU Lanud Supadio.

“Ibu ini menderita sesak dan demam sehingga dirujuk ke RSUD Dr Soedarso,” ungkap Harisson.

Halaman:

Editor: Faisal Rizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x