Network
WARTA PONTIANAK – Penjabat (Pj) Bupati Landak Samuel selaku Ketua Umum Lembaga Pembinaan Dan Pengembangan Pesparani Katolik Daerah (LP3KD) Kalimantan Barat (Kalbar) periode 2022-2027 menutup rapat kerja daerah (Rakerda) Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesta Paduan Suara Gerejani Katolik Kalimantan Barat (LP3K Kalbar) tahun 2022, dengan tema menggerakkan organisasi untuk menyukseskan Pesparani Nasional II serta memperkuat toleransi dan moderasi beragama yang diadakan di Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat.
Samuel mengucapkan terimakasih kepada Pembina Bimbingan Masyarakat (Pembimas) Katolik Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat yang telah memfasilitasi kegiatan Rakerda tersebut, sehingga dapat berjalan dengan baik serta partisipasi para pengurus yang telah ikut dalam kegiatan Rakerda LP3KD Kalbar.
“Saya juga berterimakasih kepada pengurus LP3K kabupaten dan kota atas kehadiran, kontribusi, masukan serta saran yang sangat baik untuk mensukseskan rapat kerja yang telah kita gelar sejak kemarin hingga hari ini,” ujar Samuel, di Pontianak.
Samuel berharap hasil dari rapat yang telah didiskusikan dan disepakati bersama dapat dilaksanakan dengan baik dan selanjutnya masing-masing para pengurus melaksanakan apa yang sudah diputuskan sesuai dengan tugas pokok dalam kepengurusan dan juga secara umum menjalankan tugas pokok di LP3K.
Baca Juga: Resmikan Gereja Katolik Santo Petrus, Karolin Ajak Umat Bertumbuh Dalam Iman
“Saya yakin dengan sinergi dan kolaborasi yang baik terhadap semua, baik itu pengurus LP3K provinsi, kabupaten dan kota, Keuskupan, Paroki, serta semua pemangku kepentingan (stakeholder) bisa berjalan dengan baik dan lancar sehingga permasalahan apapun yang akan kita hadapi bisa kita atasi dan dapatkan solusi,” harap Samuel.
Tidak lupa, Samuel mengajak para pengurus untuk bersama-sama bergandeng tangan untuk mensukseskan, bukan hanya untuk kegiatan Pesparani Nasional II di Kupang, Nusa Tenggara Timur bulan Oktober mendatang tetapi juga sebagai pengurus yang diamanatkan dan dititipkan tugas untuk memberikan sumbangsih pikiran, tenaga dan waktu untuk perkembangan musik Gereja khususnya di Gereja Katolik.
Baca Juga: Seleksi PPPK 2021 akan Dibuka, Ini Kuota Guru Agama Katolik
“Tentu kita harapkan apa yang telah kita rencanakan dapat kita laksanakan dengan baik. Segala masukan dan saran yang membangun untuk kebaikan kita bersama, kemajuan, dan kelancaran pelaksanaan tugas kepengurusan ini sangat kami harapkan. Jadi jangan sungkan-sungkan untuk menyampaikan ide-ide yang mungkin lebih baik lagi kepada para pengurus,” tutup Samuel. ***
