Network
WARTA PONTIANAK – Musyawarah Cabang (Muscab) Pemilihan Ketua Umum Badan Pimpinan Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Kayong Utara periode 2024-2027, memasuki tahapan Rapat Badan Pengurus Lengkap (RBPL).
“Rapat ini untuk menentukan Steering Committee (SC) dan Organizing Committee (OC) yang dilaksanakan di Hotel Mahkota Sukadana.
RBPL yang dipimpin langsung Ketua umum BPC HIPMI Kayong Utara, Syarif Rendi Septian Noor juga dihadiri oleh pengurus BPC HIPMI Kayong Utara.
Dari RBPL tersebut dihasilkan keputusan, Tengku Anggun Lestari sebagai Ketua SC dan Anton Supianto sebagai Ketua OC, dalam penunjukan secara langsung sesuai kesepakatan pengurus yang hadir dan keputusan Ketua Umum (Ketum) BPC HIPMI Kayong Utara.
Syarif Rendy Septian Noor menjelaskan, setelah terbentuknya Ketua SC dan OC, selanjutnya akan dibentuk struktur kepanitiaan dengan tugasnya masing masing sesuai pedoman organisasi, yang mana SC akan mempersiapkan tahapan proses Muscab itu sendiri.
"Ada beberapa tahapan Muscab, nanti dari OC nya saudara Anton akan mempersiapkan acara Muscab, mulai dari semua proses Muscab," jelas Rendy kepada wartawan, Kamis 23 Mei 2024.
Menurutnya, tujuan HIPMI Kayong Utara kedepan dapat mencetak pengsaha pengusaha baru yang bisa maju bersama, untuk membangun Kabupaten Kayong Utara, serta meningkatkan perekonomian daerah.
Baca Juga: Arif Setiawan Siap Calonkan Diri Menjadi Ketua BPC HIPMI Kayong Utara
"Nah itulah tujuan kita bersama, sekaligus pada periode selanjutnya, HIPMI akan tetap bisa bekolaborasi, berkontribusi, bersama sama dengan Pemerintah Kabupaten Kayong Utara, dan mengawal proses perekonomian ini agar berjalan dengan baik untuk kedepannya," ucap Rendy.
Setelah terbentuknya SC dan OC, selaku Ketua Umum BPC HIPMI Kabupaten Kayong Utara, Rendy akan menyerahkan seluruh rangkaian proses Muscab kepada setiap Ketua SC dan Ketua OC.
"Ada aturan aturan yang sudah ditetapkan, seperti PO dan ADRT yang ada, dengan harapan sampai terpilihnya Ketua BPC HIPMI Kabupaten Kayong Utara yang baru, proses Muscab ini berjalan dengan baik," harap Rendy.
Sementara hari pelaksanaan Muscab nanti, ditentukan setelah terbentuknya SC dan OC, lantaran mereka akan menyusun time schedule dalam proses proses rekruitment, pendaftaran, pengambilan formulir, sampai Muscab itu berlangsung.
"Untuk tanggalnya mungkin dalam beberapa hari kedepan kita sudah bisa pastikan, mungkin sedikit saya kasih gambaran, pelaksanaan Muscab ini rencanannya dilaksanakan di bulan Juli mendatang," bebernya.
Baca Juga: BPC HIPMI Kayong Utara Akan Laksanakan Muscab Kelima
Dalam pemilihan Ketua Umum nanti, Rendy membuka seluas luasnya calon ketua umum untuk mendaftarkan diri tentunya sesuai dengan aturan dan persyaratan.
"Jadi calon ketua umum ini merupakan anggota HIPMI itu sendiri, kemudian nanti ada persiapan lain yang mungkin akan disiapkan oleh SC dan OC sesuai ADRT yang berlaku," ungkap Rendy.
Untuk rekrutmen anggota baru, HIPMI Kayong Utara membuka seluas luasnya pelaku usaha di Kabupaten Kayong Utara dengan harapan bisa bergabung dengan HIPMI.
"HIPMI Kayong Utara tidak pernah membeda bedakan antara pengsaha kecil, pengusaha menengah maupun pengusaha besar. Kita kan HIPMI ini organisasi kader, didalm kita hanya berfikir bagaimana pengembangan usaha itu sendiri," terangnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, untuk pengusaha yang baru memulai maupun pengusaha yang sudah berjalan, diharapkan melalui wadah HIPMI inilah untuk saling berbagi informasi dan pengalaman.
"Intinya, HIPMI Kabupaten Kayong Utara membuka selebar lebarnya untuk anggota baru, dan tidak ada perbandingan antara pengusaha yang besar maupun kecil. Yang jelas, selama dia pengusaha boleh bergabung dengan HIPMI," tegas Rendy.
Baca Juga: HIPMI Kalbar Gelar Bukber, Sharon : Ramadan Penuh Keberkahan dan Momen Merajut Silaturahmi
Untuk itu, Ia berpesan, dengan terlaksananya RBPL dan terbentuknya SC dan OC, agar tetap memposisikan diri dalam menjaga netralitas dan profesional.
“Karena kita ini organisasi besar, jadi bagaimana caranya kita mengajak semua dalam menjalankan proses dan tahapan Muscab nanti, sesuai dengan ADRT yang sudah ditentukan oleh BPP," tutupnya. ***
