Network
WARTA PONTIANAK – Selain YL, ternyata NH juga menjadi korban persetubuhan yang dilakukan MA. Kedua anak di bawah umur asal Kabupaten Sanggau ini disetubuhi MA yang tak lain masih ada ikatan keluarga dengan keduanya.
MA merupakan ayah tiri dari NH. Sementara YL adalah keponakan MA. Pria 50 tahun lebih itu saat ini masih menjalani pemeriksaan dan penahanan di Mapolres Sanggau. Kedua korban, masih menjalani pemulihan psikis di Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (Dinsos P3AKB) Kabupaten Sanggau.
Dalam rekaman yang diterima Warta Pontianak pada Jumat 30 Oktober 2020, NH yang masih berusia 16 tahun itu bercerita. “Saya telah disetubuhi oleh ayah tiri saya. Yang pertama, 10 Juni 2018, jam setengah lima sore,” jelas NH.
Baca Juga: Kasus MA yang Setubuhi Keponakannya, Begini Pengakuan Korban
Sebelum kejadian, cerita NH, ibunya disuruh MA untuk pergi berbelanja membeli pisang. Kala itu, NH hanya berdua bersama MA. “Dia sedang mandi di dapur. Saya sedang nonton TV. Lalu dia mamanggil saya suruh tutup jendela kamar mama dengannya. Saya masuk kamar dan menutup jendela,” kisahnya.
MA pun berlari dari dapur dan mengunci semua pintu. Setelah itu, MA langsung masuk ke kamarnya. NH ibarat ikan yang masuk dalam perangkap. “Saya langsung disetubuhi dia,” kata NH.
Perbuatan bejat yang kedua, diakui NH, menimpanya pada 26 Juni 2020 sore. “Sore itu, dia membawa saya ke jalan perkebunan sawit. Di sana sepi, tidak ada satupun orang. Cuaca pun tidak bagus. Hujan rintik-rintik,” ceritanya.
Baca Juga: Kronologis Kasus Persetubuhan Dua Anak di Sanggau, Terungkap dari Percakapan WA
Kemudian, sambung NH, MA menghentikan sepeda motornya. Alasannya mau buang air kecil di pinggir jalan perkebunan sawit itu. Setelah selesai, ia kembali lagi ke motornya. Saat itu, NH masih duduk di atas motor.
