Network
WARTA PONTIANAK – Penyaluran logistik untuk pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 di Kalimantan Barat masih berproses. Untuk itu, KPU Kalimantan Barat terus berkoordinasi dengan Kepolisian dan Bawaslu dalam penyaluran logistik tersebut.
"Hingga saat ini, penyaluran logistik Pilkada di tujuh kabupaten di Kalimantan Barat masih terus berproses,” ungkap Ketua KPU Kalimantan Barat, Ramdan seperti yang dikutip WartaPontianak.com dari ANTARA, Kamis 12 November 2020.
Menurutnya, untuk penyaluran logistik berupa kotak suara, bilik suara, dan tinta sudah sampai di kabupaten penyelenggara pilkada.
Baca Juga: KPK Temukan 82,3 % Peserta Pilkada yang Dibiayai oleh Donatur
“Sementara untuk logistik lainnya seperti alat pelindung diri (APD) untuk pencegahan penularan Covid-19 saat pemungutan suara, masih dalam proses pengadaan di KPU Provinsi Kalbar,” tuturnya.
Sedangkan untuk surat suara, sudah mulai pencetakan oleh penyedia. Dan tentunya KPU Provinsi Kalimantan Barat masih terus berkoordinasi terkait pendistribusian dari perusahaan ke pelabuhan Pontianak dan kemudian disalurkan ke daerah.
Sejauh ini, berbagai tahapan pilkada di tujuh daerah yang menggelar Pilkada Serentak 2020 di Kalbar sudah berjalan baik. Ketujuh daerah tersebut meliputi Kabupaten Bengkayang, Kabupaten Sambas, Kabupaten Sintang, Kabupaten Melawi, Kabupaten Sekadau, Kabupaten Kapuas Hulu, dan Kabupaten Ketapang.
Baca Juga: Rawan Politik Uang, Bawaslu Intens Awasi Pilkada di Melawi
Untuk itu, KPU Kalimantan Barat akan terus mengingatkan kepada KPU di daerah untuk terus menerapkan protokol kesehatan, termasuk penekanan kepada setiap pasangan calon dan tim suksesnya.
