Ditinggal Ibu Angkat Jemuran, Bocah 2 Tahun Ini Digigit Ular hingga Tangannya Membengkak

- 30 November 2020, 20:41 WIB
Ilustrasi ular
Ilustrasi ular /Pixabay/

WARTA PONTIANAK - Seorang balita berusia dua tahun asal Kampung Singapura, Desa Sumur Bandung, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat digigit ular hingga menyebabkan tangannya membengkak. Bahkan, akibat keterlambatan penanganan, tangannya terancam diamputasi.

Ayah Korban, Asep Saepulloh mengatakan, peristiwa yang menimpa anaknya itu terjadi menjelang Magrib.

Baca Juga: Warga Geger, Ular Kobra Sepanjang 1,5 Meter Merayap di Genteng

“Sat itu saya mau salat Magrib, ibunya di luar angkat jemuran. Anak saya lagi main dekat pagar teriak-teriak,” katanya, Senin, 30 November 2020.

Awalnya, seperti diberitakan BeritaKKB berjudul "Innalillahi! Bocah 2 Tahun di Cipatat, Bandung Barat Digigit Ular Sampai Tangannya Bengkak" Asep mengira anaknya disengat lebah. Namun saat dilihat, tangan anaknya baru saja digigit ular karena di bagian jari tengah lengan kirinya ada luka bekas gigitan ular dan mengeluarkan darah.

"Saya juga baru pertama melihat ularnya, warna hijau. Kata warga di sini jenis bunga brahma. Waktu itu tangan anak saya memang berdarah setelah digigit," jelasnya.

Ia kemudian membawa anaknya ke klinik terdekat. Namun disarankan dibawa ke rumah sakit. Sempat dibawa ke rumah sakit di KBB, namun terpaksa dibawa kembali ke klinik karena tidak memiliki biaya yang cukup.

Baca Juga: Polres Singkawang Kumpulkan Bukti Tewasnya Bocah Berusia 7 Tahun yang Tersebar di Media Sosial

Apalagi keluarganya belum terdaftar sebagai penerima bantuan kesehatan. Asep sempat membawa anaknya ke pawang ular. Hingga kemudian balita tersebut dibawa ke RSUD Cibabat atas bantuan komunitas reptil.

Halaman:

Editor: Faisal Rizal

Sumber: berita kkb


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah