Ratusan Ayam di Bandung Barat Mendadak Mati, Ini Penyebabnya

- 4 Desember 2020, 18:49 WIB
Ilustrasi ayan
Ilustrasi ayan /Pixabay/

WARTA PONTIANAK - Ratusan ayam di Kabupaten Bandung Barat (KBB) mati mendadak pada Jumat 27 November 2020.

Setelah dilakukan rapid test pada 100 ayam, hasilnya terbukti positif virus flu burung.

Menurut Dinas Perikanan dan Peternakan (Dispernakan) KBB virus tersebut berasal dari ayam yang dibeli dari pengepul di wilayah KBB.

Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dispernakan Kabupaten Bandung Barat, Wiwin Apriyanti menyebut pihaknya mendapatkan laporan pada awal Desember 2020 dan langsung melakukan pengendalian pada hewan tersebut.

Baca Juga: Masuki Adaptasi Kebiasaan Baru, Sudah Cukupkah Konsumsi Vitamin C Anda?

“Kemudian kami lakukan rapid test hasilnya 99 persen, keakurasiannya menunjukan hasil positif flu burung. Namun, sudah kami segera lakukan pengendalian berupa ayam-ayam yang mati tersebut kami lakukan penanganan bangkai dengan baik dan benar sesuai SOP. Kita bakar, kubur, dan sekitarnya ditabur dengan kapur,” ungkapnya saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Jumat 4 Desember 2020.

Wiwin menyebut pihaknya pun telah melakukan serangkaian antisipasi guna mencegah penyebaran virus flu burung di KBB. Ia pun meminta pemilik unggas untuk tetap waspada dan melihat terus perkembangan hewan ternaknya dan tidak melepasliarkan hewan ternaknya.

“Kami juga mengantisipasi untuk wilayah lainnya, agar apabila ada unggas sakit atau unggas baru membeli agar segera diisolasi ditempatkan terpisah dari unggas yang lama selama 14 hari. Apabila terlihat sehat dan tidak ada masalah baru bisa disatukan dengan yang lain,” kata dia.

Baca Juga: Resmikan Homestay di Kawasan Mangrove seluas 15 Hektare, Ini Pesan Budi Arie

Halaman:

Editor: Faisal Rizal

Sumber: Fix Indonesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah