3 Kader Terbaik PDIP, Ajay, Wenny, dan Juliari Diciduk KPK Dalam Waktu Berdekatan, Ini Kata Hasto

- 6 Desember 2020, 14:31 WIB
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri /Antara/

WARTA PONTIANAK - Dengan ditetapkannya Menteri Sosial Juliari P. Batubara dalam kasus bantuan sosial (bansos) pandemi Covid-19 oleh KPK menambah rapot merah bagi Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia (PDIP).

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto segera buka suara atas kasus yang menjerat Menteri Sosial Juliari P. Batubara.

Hasto menyebut PDIP menghormati proses hukum yang akan dijalani oleh Menteri Sosial Juliari P. Batubara.

Baca Juga: Juliari Batubara, Berkarier di PDIP, Diangkat Jokowi Jadi Mensos, Hingga Ditetapkan KPK Tersangka

Bahkan, seperti diberitakan Pikiran Rakyat berjudul "Tiga Kader PDIP Diciduk KPK Sekaligus, Hasto: Semua Wajib Kerja Sama dengan KPK" Hasto menegaskan setiap orang yang terjerat kasus korupsi wajib bekerja sama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), termasuk kader PDIP.

"Hukum adalah jalan peradaban untuk menegakkan keadilan dan kebenaran. Siapapun wajib bekerja sama dengan upaya yang dilakukan oleh KPK tersebut," kata dia, Minggu 6 Desember 2020.

Ada tiga kader PDIP yang terjerat kasus korupsi dalam waktu berdekatan.

Selain Juliari P. Batubara, ada Wali Kota Cimahi Ajay Muhammad Priatna dan Bupati Banggai Laut Wenny Bukarno.

Sebenarnya, ada pula kaki tangan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo yang juga kader PDIP dan terjerat kasus korupsi penetapan izin ekspor benih lobster.

Baca Juga: Terjaring KPK, Ini Profil Bupati Banggai Laut yang Juga Kader PDIP

Hasto mengklaim pihaknya terus mengingatkan kadernya untuk selalu menjaga integritas dan tidak menyalahgunakan kekuasaan. Apalagi, melakukan aksi korupsi.

"Ketua Umum PDI Perjuangan, Ibu Megawati selalu memberikan arahan kepada kadernya yang punya jabatan politik untuk tidak menyalahgunakan kekuasan, tidak korupsi," ujar dia.

"Tertib hukum adalah wajib bagi wajah pemerintahan yang bersih, bebas dari korupsi," tutur Hasto.

Kata Hasto, dalam berbagai kesempatan, termasuk Sekolah Partai bagi calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah dan forum resmi Partai seperti Rakernas, pihaknya selalu menekankan sikap antikorupsi.

Baca Juga: Wali Kota Cimahi Menambah Daftar Panjang Kader PDIP yang Ditangkap KPK

Bahkan, lanjutnya, PDIP juga selalu selalu mengundang pembicara dari KPK untuk membangun kesadaran dan semangat anti korupsi.

Lebih lanjut, Hasto menuturkan PDIP mengambil pelajaran berharga dari berbagai operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan oleh KPK.

Hasto juga mengklaim bahwa PDIP akan terus membangun sistem pencegahan korupsi secara sistemik dan dengan penegakan disiplin agar memberikan efek jera.

Baca Juga: Parah! Anggota DPRD dari PDIP Ini Terciduk saat Sedang Pesta Sabu

"Seluruh anggota dan kader partai agar benar-benar mengambil pelajaran dari apa yang terjadi," ucap Hasto.

 

Editor: Faisal Rizal

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah