Tak Ada Kepala Daerah di Sumbar yang Tolak Vaksin Covid-19

- 13 Januari 2021, 21:49 WIB
Vaksin Sinovac yang jadi polemik
Vaksin Sinovac yang jadi polemik /ANTARA

WARTA PONTIANAK - Juru bicara Satgas Covid-19 Provinsi Sumatera Barat Jasman memastikan tidak ada kepala daerah di daerah itu yang menolak divaksin.

"Gubernur dan 12 bupati dan tujuh wali kota di Sumbar semua bersedia untuk divaksin. Tidak ada yang menolak," katanya di Padang, Rabu 13 Januari 2021, seperti dilansir dari Antara.

Menurutnya jadwal untuk penyuntikan vaksin COVID-19 untuk gubernur dan bupati/wali kota sudah diatur dan persiapan telah dilakukan.

Baca Juga: Terima 10.400 Vial Vaksin, Edi Kamtono : Besok atau Lusa Kita Gunakan Untuk Nakes

"Gubernur tanggal 14 Januari 2021 sementara bupati/ wali kota sehari setelahnya," kata dia.

Selain kepala daerah Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) tingkat provinsi dan kabupaten/kota juga akan disuntik vaksin COVID-19.

Jasman menyebut setelah seluruh kepala pemerintahan mulai dari presiden hingga bupati/wali kota disuntik vaksin, tidak ada lagi alasan bagi masyarakat untuk takut dan ragu divaksin.

Baca Juga: Pontianak Terima 10.400 Vial Vaksin Sinovac, Wali Kota Edi: Kita Dahulukan Tenaga Kesehatan

Sementara itu Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan hingga saat ini belum ada sanksi yang disiapkan untuk orang yang menolak untuk divaksin.

"Kita tidak buat sanksi sendiri. Ikut pusat," katanya.

Sebelumnya Sumbar mendapatkan kiriman 36.920 dosis vaksin Sinovac. Vaksin itu diutamakan untuk tenaga kesehatan yang sering berinteraksi dengan pasien COVID-19.***

Editor: M. Reinardo Sinaga

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x