Pemerintah Salurkan 18,1 Triliun BLT Dana Desa, Sebanyak 773 Desa Tak Masuk Daftar Penerima

- 4 November 2020, 16:08 WIB
Ilustrasi uang rupiah. /Emaji/Pixabay
Ilustrasi uang rupiah. /Emaji/Pixabay / Emaji/Pixabay/

WARTA PONTIANAK - Pemerintah sudah menyalurkan Rp18 triliun lebih Bantuan Langsung Tunai (BLT) dana desa.

“Dana desa untuk BLT yang sudah tersalur mencapai Rp18 triliun lebih. Ini merupakan salah satu kegiatan pendukung resiliensi ekonomi desa melalui BLT dana desa,” kata Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Budi Arie Setiadi pada Rabu 4 November 2020.

Baca Juga: Fasilitas Tempat Tidur Untuk Pasien Covid-19 Mencukupi

Ia juga mengatakan pemerintah sudah menyalurkan Rp18,1 triliun kepada 8.001.512 keluarga penerima manfaat (KPM) di perdesaan.

Wakil Menteri Desa itu berharap, bantuan tersebut bisa meningkatkan daya beli warga dan menjadi pengungkit pertumbuhan ekonomi desa.

Baca Juga: Jadwal Vaksinasi Covid-19 Molor, Luhut: Ini Jadwalnya menurut Luhut

Tak hanya disalurkan kepada warga dalam bentuk BLT, selama pandemi, dana desa juga digunakan untuk menjalankan program Padat Karya Tunai Desa (PKTD), yang memberikan peluang kerja bagi warga desa.

Pandemi ini, seperti diberitakan Pikiran Rakyat-depok.com berjudul "Pemerintah Salurkan 18,1 Triliun BLT Dana Desa, Tercatat 773 Desa Tak Masuk dalam Daftar Penerima"

lanjut Budi, dampaknya luas begitu pun bagi masyarakat desa.

Halaman:

Editor: Faisal Rizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah