Rocky Gerung: Seharusnya yang Dipanggil Polisi Itu Mahfud MD, Bukan Anies

- 18 November 2020, 16:23 WIB
Pengamat Politik, Rocky Gerung sarankan Mahfud MD diberhentikan dari Menko Polhukam
Pengamat Politik, Rocky Gerung sarankan Mahfud MD diberhentikan dari Menko Polhukam /YouTube Rocky Gerung Official./

 

WARTA PONTIANAK - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan memenuhi pemanggilan pihak kepolisian terkait dugaan pelanggaran protokol kesehatan tepatnya diselenggarakannya acara resepsi pernikahan putri Habib Rizieq Shihab Imam Besar Front Pembela Islam (FPI).

Rocky Gerung pun ikut menanggapi hal ini, dia menilai seharusnya yang diperiksa oleh pihak kepolisian adalah Mahfud MD Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan karena mengizinkan massa untuk menjemput kepulangan Habib Rizieq Shihab dari Arab Saudi.

Baca Juga: Moeldoko sebut Dirinya Tokoh Istana, Rocky Gerung: Lucu

"Dari awal mendua, Habib Rizieq mau pulang apa nggak. Akhirnya karena psikologi massa, maka Mahfud MD mengizinkan, silahkan jemput yang penting jangan buat keributan," ucap Rocky Gerung diakun YouTube miliknya pada Rabu 18 November 2020.

Menurutnya, seperti diberitakan Portal Surabaya berjudul "Anies Baswedan Dimintai klarifikasi Polisi, Rocky Gerung: Mestinya Yang Dipanggil Itu Mahfud MD" pernyataan Mahfud MD memperbolehkan masyarakat menjemput Habib Rizieq di Bandara Soekarno Hatta di tengah PSBB dan seharusnya yang dipanggil untuk diperiksa oleh pihak kepolisian adalah Mahfud MD.

Baca Juga: Rocky Gerung: Sikap Ketum PDIP Membuat Nama Soekarno sebagai Sang Pemimpin Bangsa Menjadi Luntur

"Orang pemerintah menganggap mempersilahkan. Karena itu Mahfud MD harusnya menyiapkan pengamanan itu, jadi yang mesti dipanggil itu Mahfud MD. Kenapa anda sebut silahkan jemput, itu yang mesti diklarifikasi," ujarnya.

Editor: Faisal Rizal

Sumber: Portal Surabaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x