Network
WARTA PONTIANAK - Usai pulang dari laut, sebanyak 500 nelayan di Senegal terjangkit penyakit kulit misterius.
Para pencari ikan yang terkena penyakit misterius berasal dari sejumlah kota nelayan di sekitar Ibu Kota Dakar, dikarantina untuk menjalani pengobatan.
"Ini radang kulit yang berkaitan dengan penyakit menular," kata Direktur nasional informasi dan pendidikan, Ousmane Gueye.
Baca Juga: Sering 'Jajan' ke PSK saat Pandemi Covid-19, Penderita Penyakit Kelamin di Karawang Meningkat
"Kami sedang memeriksa lebih lanjut dan berharap segera mengetahui penyakit tersebut," tambahnya.
Laporan Kementerian Kesehatan bertanggal 17 November menyebutkan, para nelayan itu mengalami luka di bagian wajah, tangan dan kaki, serta, pada beberapa orang, di alat vital mereka.
Laporan kemenkes menyebutkan, nelayan-nelayan itu juga merasakan sakit kepala dan mengalami peningkatan suhu badan.
Baca Juga: Dapat Sembuhkan Penyakit Berbahaya, Ternyata Daun Lemon Bermanfaat bagi Kesehatan Tubuh
Kementerian Kesehatan seperti diberitakan Jurnal Soreang berjudul "Penyakit Misterius Jangkit Lebih dari 500 Orang Nelayan Usai Melaut" mengatakan, pemeriksaan awal menunjukkan bahwa kasus pertama dilaporkan pada 12 November terkait pria berusia 20 tahun. Pria tersebut menunjukkan sejumlah gejala termasuk ruam vesikular tak wajar, pembengkakan wajah, bibir kering, serta mata merah.
