Network
WARTA PONTIANAK - Pemain sayap Manchester United Jadon Sancho diduga dikeluarkan dari grup Whatsapp klub.
Sancho mengawali musim dengan bermain selama 76 menit di tiga pertandingan pembuka Liga Premier, namun sejak itu ia tidak lagi terlihat.
Pemain internasional Inggris itu secara mengejutkan absen dari skuad Man United saat menghadapi Arsenal sebelum jeda internasional September 2023. Pelatih Man United Erik ten Hag mengungkapkan bahwa dia tidak senang dengan tingkat latihan pemain tersebut.
Baca Juga: Carlo Ancelotti Beri Kabar Kondisi Jude Bellingham Jelang Lawan Braga, Apakah Bisa Tampil.?
Beberapa jam setelahnya, Jadon Sancho menolak klaim tersebut, dengan mengatakan bahwa dia telah dijadikan "kambing hitam", dan situasinya kini menemui jalan buntu.
Meski Ten Hag diduga siap mempertimbangkan untuk mengintegrasikan kembali Jadon Sancho dengan permintaan maaf, namun mantan bintang Borussia Dortmund itu menolak menerima tuntutan tersebut.
Setiap kali ditanya tentang Jadon Sancho, Ten Hag justru menggandakan pendiriannya dengan menegaskan bahwa tidak ada perubahan dan Sancho diketahui tidak akan berlatih bersama skuad senior.
Baca Juga: Sukses Gelar Nada Haristi Cup, Nada: Penerus Bangsa harus Berjiwa Sportif
Saat ini, pemain berusia 23 tahun tersebut diperkirakan akan meninggalkan Old Trafford pada bursa transfer Januari 2024 mendatang, kemungkinan besar dengan status pinjaman.
