"Masalah yang ditemukan berakar pada penggunaan fungsi hash Apple untuk mengaburkan nomor telepon dan alamat email yang dipertukarkan selama proses penemuan AirDrop," kata para peneliti.
Baca Juga: Hebat! Lima Warga Binaan di Lapas Klas II A Padang ikuti Musabaqah Tartil Quran Kemenag
Namun, hashing gagal memberikan penemuan kontak yang menjaga privasi karena apa yang disebut nilai hash dapat dengan cepat dibalik menggunakan teknik sederhana seperti serangan brute force.***