PDIP akan Umumkan Cawapres untuk Ganjar Pranowo pada Bulan Bung Karno, Hasto : Kata Ibu Mega Ada 10 Nama

20 Mei 2023, 23:27 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Duta Besar Norwegia Rut Kruger Giverin saat menjajaki kerjasama transisi energi /Dokumen /

WARTA PONTIANAK - PDI Perjuangan berencana mengumumkan Calon Wakil Presiden (Cawapres) Ganjar Pranowo di saat perayaan bulan Bung Karno pada Juni 2023 mendatang.

"Ibu Mega mengatakan ada 10 nama, sehingga dari situlah memerlukan waktu dan pada bulan Juni PDI Perjuangan akan mengadakan peringatan bulan Bung Karno yang puncaknya pada tanggal 24 Juni," ujar Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto seperti dikutip dari Antara, Sabtu 20 Mei 2023.

Meski demikian, sampai saat ini pihaknya masih terus melakukan pemetaan hingga analisis secara dinamis. Untuk itu, kata Hasto, 10 nama yang sudah ada itu proses semaksimal mungkin demi mendapatkan pendamping terbaik bagi Ganjar Pranowo.

Baca Juga: Usut Dugaan Kasus Penembakan Habib Bahar, Polisi Sudah Periksa 16 Saksi

"Mengingat keputusan dari tahapan pemilihan umum (pemilu), Komisi Pemilihan Umum (KPU) itu pada bulan Oktober, tentu saja diharapkan pada momentum yang tepat nanti sudah ditetapkan calon wakil presiden tersebut," katanya.

Namun, Hasto belum mengetahui 10 nama Cawapres yang belum disampaikan ke publik itu. Ia juga tidak mau menyebutkan lebih detail mengenai kesepuluh Cawapres itu, karena siapa pun Cawapres terpilih adalah sosok yang terbaik.

"Jumlah ada 10 nama, pokoknya yang terbaik yang mendampingi Pak Ganjar Pranowo," tambah dia.

Sebelumnya, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengantongi 10 nama bakal calon wakil presiden (cawapres) yang akan dipilih untuk berpasangan dengan Ganjar Pranowo pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Baca Juga: KPU Singkawang Lakukan Uji Publik Penataan Dapil Pemilu 2024

Meskipun demikian, Megawati masih membutuhkan waktu untuk berkontemplasi sebelum menentukan nama yang tepat untuk mendampingi Ganjar sebagai pasangan capres dan cawapres.

“Ini kereta saya sudah banyak yang mau naik. Jadi tunggu saja. Banyak kok, saya punya di sini 10 atau berapa, nanti mengerucut sendiri oleh pikiran saya,” kata Ketua Umum PDI Perjuangan saat jumpa pers setelah pertemuan PDIP dan PPP di Kantor DPP PDI Perjuangan Jakarta belum lama ini

Megawati menjelaskan kontemplasi yang cukup panjang juga dia tempuh sebelum mengumumkan secara resmi Ganjar Pranowo sebagai capres dari PDIP.

“Tapi mungkin bisa saja kalau umpamanya besok. Saya hitung-hitung dulu. Waktu saya di Batu Tulis ada sebutan kontemplasi. Nanti mungkin merenung dulu, kontemplasi lagi, tetapi satu tujuan saya Indonesia Raya,” kata Megawati.

Ia tidak dapat memastikan pasangan Ganjar akan berasal dari PPP atau kelompok Nahdlatul Ulama, meskipun Megawati pernah didampingi Hamzah Haz yang menjabat sebagai Wakil Presiden 2001–2004 dan berpasangan dengan KH Hasyim Muzadi pada Pilpres 2004.***

Editor: Y. Dody Luber Anton

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler