Network
WARTA PONTIANAK – Ontologi adalah salah satu cabang filsafat yang mempelajari hakikat dari segala sesuatu yang ada. Ontologi berasal dari bahasa Yunani, yaitu ontos yang berarti "ada" dan logos yang berarti "ilmu". Jadi, ontologi dapat diartikan sebagai ilmu tentang yang ada.
Ontologi memiliki cakupan kajian yang sangat luas, mulai dari kajian tentang hakikat dari benda-benda fisik, makhluk hidup, hingga konsep-konsep abstrak seperti kebenaran, keadilan, dan keindahan.
Ontologi juga membahas tentang hubungan antara yang ada dengan yang tidak ada, antara yang satu dengan yang lainnya, serta antara yang tampak dengan yang tidak tampak.
Ontologi ilmu pengetahuan memiliki peran penting dalam pengembangan ilmu pengetahuan. Dengan memahami hakikat dari ilmu pengetahuan, kita dapat memahami bagaimana ilmu pengetahuan dibangun dan bagaimana ilmu pengetahuan dapat digunakan untuk memahami dunia.
Dengan belajar ontologi anda dapat memahami suatu fenomena ataupun anomali sosial secara komperhensif dengan berangkat dari hal yang bersifat fundamental.
Pandangan ontologis tentang ilmu pengetahuan dapat mempengaruhi cara kita memahami dan mengembangkan ilmu pengetahuan.
Misalnya, jika kita menganut pandangan realisme, maka kita akan berusaha untuk menemukan kebenaran objektif tentang dunia.
Jika kita menganut pandangan idealisme, maka kita akan lebih fokus pada pemahaman tentang pengalaman dan persepsi manusia. ***
