AS Kutuk Keras Bom Bunuh Diri di Kabul, Joe Biden Janji Buru Pelaku yang Terlibat Insiden

- 27 Agustus 2021, 15:45 WIB
Joe Biden Murka setelah mendengar 60 warga sipil dan 13 tentara AS tewas pada bom bunuh diri di Bandara Kabul, Afganistan
Joe Biden Murka setelah mendengar 60 warga sipil dan 13 tentara AS tewas pada bom bunuh diri di Bandara Kabul, Afganistan /Reuters

WARTA PONTIANAK - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden bersumpah untuk membalas serangan bom bunuh diri di Kabul, Afganistan pada Kamis 26 Agustus 2021. Ia mengatakan, bahwa akan memburu mereka yang bertanggung jawab dan membuat mereka membayar.

Joe Biden mengkonfirmasi dalam sebuah pidato dari Gedung Putih pada hari Kamis 26 Agustus 2021 waktu setempat, bahwa pemboman itu dilakukan oleh Negara Islam di Provinsi Khorasan, ISKP (ISIS-K) dan afiliasi ISIL di Afghanistan.

Serangan di Kabul itu telah menewaskan puluhan orang, termasuk warga sipil Afghanistan dan setidaknya 13 anggota layanan AS.

Insiden penyerangan bom ini pun diyakini memakan banyak korban tentara AS yang tewas di Afghanistan sejak 30 personel tentara tewas ketika sebuah helikopter ditembak jatuh pada Agustus 2011.

Baca Juga: Baru Dibuka saat Rezim Taliban Berkuasa, Bank di Afganistan Diserbu Nasabah

“Kepada mereka yang melakukan serangan ini, serta siapa pun yang ingin membahayakan Amerika, ketahuilah ini. Kami tidak akan memaafkan dan kami tidak akan lupa. Kami akan memburumu dan membuatmu membayar. Saya akan membela kepentingan kami pada rakyat kami dengan segala tindakan atas perintah saya," ujar Joe Biden seperti dikutip dari Aljazeera, Jumat 27 Agustus 2021.

Ia menyebut, bahwa AS akan melanjutkan evakuasi warga AS dan sekutu AS meskipun ada serangan.

“Kami tidak akan terhalang oleh teroris, kami tidak akan membiarkan mereka menghentikan misi kami. Evakuasi akan terus kami lakukan,” ujarnya.

Anggota layanan Amerika belum terbunuh dalam pertempuran Afghanistan sejak Februari 2020.

Halaman:

Editor: Y. Dody Luber Anton

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x