Presiden Jokowi Diminta Korea Selatan dan Jepang Hentikan Larangan Ekspor Batu Bara

- 8 Januari 2022, 16:12 WIB
Ilustrasi Batu bara.
Ilustrasi Batu bara. //Pixbay/OnzeCreativitijd

WARTA PONTIANAK - Korea Selatan dan Jepang meminta agar Indonesia segera mencabut aturan mengenai larangan ekspor batu bara. 

Melalui Menteri PerdaganganYeo Han-koo, pemerintah Korea Selatan meminta agar Presiden Jokowi segera mencabut aturan larangan ekspor batu bara. 

Pernyataan itu disampaikan Yeo Han-koo saat bertemu dengan Menteri Perdagangan Indonesia Muhammad Lutfi.

Baca Juga: Terima 11 Suntikan Vaksin, Pria di India Mengaku Merasa Sehat dan Tidak Mengalami Efek Samping

Selain itu, Yeo Han-Koo juga menyampaikan keprihatinannya atas larangan ekspor batu bara ini.

Untuk itulah, Menteri Yeo Han-koo berupaya meminta agar terjalin kesepakatan kerja sama kembali antara Indonesia dan Korea Selatan tentang pengiriman batu bara. 

"Menteri Yeo menyampaikan keprihatinan pemerintah atas larangan ekspor batu bara Indonesia dan sangat meminta kerja sama ke pemerintah Indonesia agar pengiriman batu bara segera dimulai kembali," kata juru bicara Kementerian Perdagangan Korea Selatan, dikutip dari Yonhap News Agency, Sabtu 8 Januari 2022.

Baca Juga: Jual Kentutnya Seharga Rp14 Juta per Toples, Selebgram di AS Dilarikan ke UGD Karena Kebanyakan Buang Angin

Sebelumnya Korea Selatan sempat tak merasa keberatan Indonesa menghentikan ekspor batu bara. Dikarenakan, Korea Selatan mengklaim memiliki stok cukup dan mengimpor dari Australia dan negara lain.

"Korea Selatan juga memiliki stok yang cukup dan impor dari Australia dan negara lain terus berlanjut tanpa hambatan, sehingga langkah Indonesia tidak akan berdampak serius," kata Wakil Menteri Perindustrian Korsel, Park Ki-young, dikutip dari Korea Herald.

Meskipun begitu larangan ekspor batu bara Indonesia berdampak pendek bagi Korea Selatan. 

Baca Juga: Berkat Google Maps, Mafia Italia yang Buron Selama 20 Tahun Berhasil Ditangkap

"Meskipun dampak jangka pendek terbatas, tindakan pencegahan yang cepat dan menyeluruh diperlukan karena permintaan energi tinggi di musim dingin," kata Park Ki-young.

Di lain sisi, pemerintah Jepang terlebih dahulu telah menyatakan tidak setuju apabila Indonesia menetapkan larangan ekspor batu bara. 

Duta Besar Jepang di Indonesia Kanasugi Kenji bahkan menyurati Menteri ESDM Arifin Tasrif untuk mencabut larangan ekspor batu bara tersebut.

Disclaimer : sebelumnya artikel ini telah tayang di Pikiran Rakyat dengan judul Jepang dan Korea Selatan Minta Presiden Jokowi Cabut Larangan Ekspor Batu Bara.***

Editor: Y. Dody Luber Anton

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah