Selama Perang Darat di Gaza, Penjajah Israel Mengaku Alami Kerugian Besar

- 14 Desember 2023, 16:50 WIB
Ilustrasi serangan Israel
Ilustrasi serangan Israel //Pixabay/Olga1205

WARTA PONTIANAK - Menteri Pertahanan (Menhan) ‘Israel’ Yoav Gallant mengaku harus mengalami banyak kerugian besar selama perang darat di Gaza.

Menurutnya, Israel telah membayar harga yang mahal selama operasi mereka di Jalur Gaza meskipun telah mencapai prestasi “signifikan”, kata Yoav Gallant hari Selasa 12 Desember 2023. 

 

 

“Ada pertempuran melawan kekuatan yang beroperasi di sana, dan hasil serta pencapaian di medan perang sangat luar biasa. Sayangnya, ada juga kerugian dalam perang, dan dalam 24 jam terakhir, kita telah membayar harga yang mahal.”

Baca Juga: Pejuang Palestina Sukses Bunuh 1 Regu Pasukan Khusus Penjajah Israel

Dalam konferensi pers pada hari Rabu 13 Desember 2023, Galant mengakui Batalyon 13 Brigade Golani telah kehilangan banyak prajurit Zionis sejak 7 Oktober selama melawan para pejuang pembebasan Palestina dan Masjidil Aqsha.

“Adalah tugas kita untuk menyelesaikan misi dan melenyapkan Hamas serta membebaskan [tawanan],” demikian katanya.

Meski demikian ia mengklaim telah menggunakan kekuatan penuh dan telah ada pencapaian luar biasa. “Tentara ‘Israel’ menggunakan kekuatan dalam skala besar jauh di Jalur Gaza,” katanya dikutip Radio Angkatan Darat ‘Israel’.

Halaman:

Editor: Faisal Rizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x