Network
WARTA PONTIANAK – Akibat banjir rob (pasang air laut) membuat sejumlah jalan dan gang yang padat pemukiman penduduk digenangi air, Jumat 04 Desember 2020.
Menurut data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika stasiun Meteorologi Maritim Pelabuhan Dwikora mencatat, ketinggian pasang surut akan terjadi pada hari ini hingga besok hari.
“Untuk tahun 2020, tinggi maksimum pasang surut air laut di Kota Pontianak mencapai ketinggian 1,7 meter, sehingga mengakibatkan beberapa wilayah di Kota Pontianak digenangi air,” ujar prakirawan BMKG stasiun Meteorologi Maritim, Hernu Cahya Prawira.
Namun diperkirakan pasang surut air laut akan terjadi pada pukul 10:00 hingga pukul 11:00 Wib yang selebihnya berangsur surut.
“Genangan air akan terjadi di beberapa ruas jalan dan gang-gang padat pemukiman penduduk di Kota Pontianak pada jam tersebut,” tambahnya.
Dari pantauan Warta Pontianak, genangan air terparah terjadi di kawasan pasar tradisional Flamboyan, Jalan Gajahmada Pontianak, hingga mencapai persimpangan Jalan Suprapto Pontianak, Kecamatan Pontianak Selatan.
Tidak hanya itu, genangan air juga terjadi di sekitaran saluran drainase di kawasan tersebut.
“Bahkan tinggi air di drainase sudah melebihi tinggi jalan yang berkisar sekitar 20 centimeter,” ungkapnya.
Untuk itu, masyarakat diminta waspada akan terjadinya pasang surut air laut. Terlebih terhadap masyarakat di sekitaran pesisir Sungai Kapuas.
