Network
WARTA PONTIANAK - Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, menyatakan kesediannya untuk divaksin Covid-19.
Namun, kesediaannya ini dilakukan asalkan syarat-syarat untuk dilakukannya vaksinasi bisa dipenuhi.
“Insya Allah. Saya observasi dulu kan ada syaratnya. Ada skrining nya. Semua saya yakin siap tapi kita skrining,” ungkapnya kepada awak media, Jumat, 8 Januari 2021.
Baca Juga: Dikawal Polisi Bersenjata Lengkap, 8.360 Vial Vaksin Covid-19 Drop Kedua Tiba di Kalbar
Walikota Pontianak juga menyampaikan ada 5.500 tenaga kesehatan yang sudah terdata untuk dilakukan vaksinasi Covid-19 tahap pertama.
“Ada 5.500 nakes yang terdaftar. Tapi nanti kita lihat lagi karena ada persyaratan medis, seperti penyakit bawaan, tekanan darah, kesiapannya dan sebagainya,” kata Edi.
Selanjutnya, Edi menekankan bahwa Vaksin Covid-19 yang sudah tiba di Kalimantan Barat diprioritaskan untuk tenaga kesehatan terlebih dahulu. Sebab, menurutnya tenaga kesehatanlah yang rentan tertular virus corona ini.
Baca Juga: Harisson Minta Tenaga Kesehatan Cek Riwayat Kesehatan Pasien Sebelum Vaksinasi Covid-19
“Pertama vaksin ini diprioritaskan untuk tenaga kesehatan yang sangat rentan terhadap ketertularan. Kedua TNI Polri, pelayanan masyarakat dan barulah masyarakat dengan catatan dan persyaratan tertentu. Kita berharap masyarakat bisa memahami,” terangnya.
