Proyek Air Bersih di Sukadana Jadi Perbincangan, DPRD Akan Panggil PUPR Kayong Utara

- 9 Januari 2021, 15:29 WIB
Para pekerja saat memasang Pipa Air Bersih di Proyek Rehabilitasi sarana dan prasarana air bersih sukadana
Para pekerja saat memasang Pipa Air Bersih di Proyek Rehabilitasi sarana dan prasarana air bersih sukadana /Julizal/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK – Ramainya pembicaraan di masyarakat terkait proyek rehabilitasi sarana dan prasarana air bersih Sukadana yang menelan biaya Rp5.379.209.000 membuat Ketua DPRD Kayong Utara, Sarnawi berencana akan mengagendakan rapat kerja DPRD Kayong Utara, dengan pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kayong Utara, pekan depan.

Rencana Rapat yang akan dilakukan bersama PUPR Kayong Utara tersebut, dilakukan guna mendengarkan berbagai penjelasan progres penyaluran air bersih ke masyarakat.

"Kita agendakan di minggu depan, untuk menggelar rapat bersama dinas PUPR. Kita ingin mengetahui progres air bersih yang menjadi target Bupati Kayong Utara. Selain itu, kita ingin mempertanyakan pemasangan pipa yang dikerjakan di tahun 2020 lalu," ungkap Ketua DPRD Kayog Utara, Sarnawi, Sabtu 9 Januari 2021.

Baca Juga: Berdayakan UMKM Kayong Utara, CITA Berikan Bantuan Modal Kerja

Diakui Sarnawi, persoalan air bersih ini menjadi impian masyarakat di beberapa kecamatan di Kayong Utara. Sehingga DPRD sebagai lembaga pengawasan, mempunyai peran penting dalam mengawasi setiap kebijakan dan perencanaan pembangunan daerah yang menggunakan uang negara.

"Legislatif harus menjalankan tugasnya dengan sebaik mungkin, mengingat DPRD merupakan fungsi legislasi, fungsi pengawasan dan anggaran. Jadi minggu depan kita akan mendengarkan apa saja persoalan air bersih, dan sampai dimana pencapaian pemasangan pipa untuk mengaliri air bersih ke rumah masyarakat," ungkapnya.

Saat disinggung masalah proyek pemasangan pipa yang dianggap masyarakat tidak maksimal, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat ini mengaku akan membahas hal tersebut pada pertemuan dengan pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kayong Utara.

Baca Juga: Bandel, Masih Ada Kapal Motor Jurusan Teluk Batang Tidak Terapkan Protokol Kesehatan

"Ia nanti sekalian dipertemuan tersebut kita bahas juga," jawabnya.

Sementara, anggota DPRD Kayong Utara dari Komisi II Yulisman menambahkan, pihaknya akan menjadwalkan Rapat Kerja (Raker) dengan pihak PUPR Kayong Utara, fokus rapat kerja tersebut membahas persoalan air bersih di Kayong Utara.

"Kita merencanakan raker bersama mitra kerja komisi II untuk mendengar penjelasan Dari PU terkait pemasangan Pipa di sukadana tersebut. Bagaimana konektivitas terhadap boster - boster air yang ada tentunya bagaian UPT Air Bersih yang lebih tau," tutur Yulisman.

Baca Juga: Film Belangkaet, Bupati Citra: Bentuk Penghargaan Pejuang Kerajaan Simpang

Senada dengan Ketua DPRD Kayong Utara, Sarnawi, dirinya pun belum mengetahui secara detail persoalan pemasangan pipa di Sukadana.

"Terkait masalah pelaksanaan kegiatan tersebut selesai atau tidak tentunya pada saat raker nanti akan kita dengar penjelasan dari PU," jelasnya.

Selain itu, pihak DPRD sebagai fungsi pengawasan dan kebijakan pemerintah daerah, juga akan meminta Dinas PUPR untuk menjabarkan  langkah strategis PUPR di tahun 2021 ini.

Baca Juga: Bupati Citra Ingatkan Bawahannya Agar Dana Bansos Dikelola Dengan Tepat

"Kita ingin mendengarkan penjelasan dari Dinas PUPR, langkah - langkah strategis apa yang akan mereka lakukan untuk pelaksanaan kegiatan tahun 2021 ini, agar tidak lagi terjadi keterlambatan dalam pelaksanaan kegiatan," jelasnya. ***

Editor: Yuniardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah