Network
WARTA PONTIANAK - Keluarga korban salah satu penumpang pesawat Sriwijaya SJ-182 menggelar doa selamat di kediaman rumah Toni di Jalan Dr. Wahidin, Kecamatan Pontianak Kota, Minggu, 10 Desember 2021.
Suasana duka menyelimuti dikediamannya, tampak sanak keluarga dan kerabat berkumpul di rumahnya untuk meminta kepada Allah SWT untuk mendaptkan mukizat diberikan keselamatan terhadap Toni, istri dan cucunya agar selamat dari peristiwa tersebut.
Baca Juga: Bandara Rahadi Oesman Ketapang Buka Posko Pelayanan untuk Keluarga Korab Pesawat Jatuh
“Sejak semalam saya dan keluarga berdoa meminta keselamatan dan bukan doa tahlilan, meski kami sekeluarga hanya bisa pasrah akan kemungkinan terburuk, tetapi keluarga berharap ada mukjizat dari Allah atas kejadian tersebut,” ujar kerabat Toni, Hadi Purnomo.
Sementara untuk keperluan identifikasi yang diminta oleh petugas, keluarga menunjuk salah seorang kerabatnya yang sedarah dalam mengirimkan data, sidik jari dan informasi lainnya.
Baca Juga: Ditinggal Acara Pernikahan, Rumah Warga di Tebas Hangus Terbakar
“Kami keluarga menunjuk salah satu keluarga yanh memiliki kedekatan arau sedarah dengan toni untuk diambil DVI Polda Kalbar di media Crisis Center,” tambahnya.
Menurut keterangan dari pihak keluarga, Toni bin Ismail, istri, anak beserta 2 cucunya ini menjadi penumpang pesawat Sriwijaya SJ 182 yang lost kontak pada sabtu, 9 Januari 2021.
Baca Juga: SAR Pontianak ungkap Pencarian Penumpang Pesawat SJ 182 Dilakukan dengan 3 Tipe
