5 Korban Belum Teridentifikasi, Posko Crisis Center di Bandara Supadio Ditutup

WARTA PONTIANAK - Posko Crissis Center Bandara Supadio Pontianak yang menjadi pusat layanan keluarga penumpang jatuhnya Sriwijaya Air SJ 182, akhirnya dinonaktifkan atau ditutup, Jumat 22 Januari 2021, siang.

Dengan ditutupnya crisis center Bandara Supadio Pontianak, berakhir pula operasi SAR pencarian puing dan body part korban 62 korban penumpang Sriwijaya Air SJ182.

Dari hasil operasi SAR selama 14 hari, tim Gabungan telah mengidentifikasi 47 korban penumpang yang telah dimakamkan di daerahnya masing-masing. sementara 15 korban masih belum teridentifikasi dan 5 korban penumpang diantaranya asal Kalbar.

Baca Juga: Basarnas Resmi Tutup Operasi Pencarian Korban Sriwijaya Air SJ-182

“Selama operasi 47 korban telah diidentifikasi tim DVI Polri dan seluruhnya telah dimakamkan di daerahnya masing-masing, sehingga yang belum teridentifikasi sebanyak 15 orang, dari jumlah yang belum teridentifikasi 5 orang diantaranya asal Kalbar,” ujar Kepala Kantor SAR Pontianak,Yopi Haryadi.

Kendati operasi ditutup, pelayanan kepada keluarga korban untuk mendapatkan informasi mengenai korban yang belum teridentifikasi dialihkan ke Rumah Sakit Biddokes Polda Kalbar.

Baca Juga: Berikut 43 Nama Korban Sriwijaya Air yang Berhasil Diidentifikasi Tim DVI

“Walaupun telah ditutup crisis center sini ( Bandara Supadio ) kami mengalihkan posko bagi yang ingin mendapatkan informasi di Rumah Sakit BidDokes Polda Kalbar,” ujar Kasubdit Dokpol Biddokkes Polda Kalbar. AKBP drg Joseph Ginting.

Baca Juga: Korban Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Asal Sambas Diserahkan ke Pihak Keluarga

Didirikannya posko crisis center ini, setelah peristiwa hilangnya kontak Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Jakarta-Pontianak yang jatuh di kawasan Perairan Kepulauan Seribu pada 9 Januari 2021 lalu.

Baca Juga: Keluarga Korban Sriwijaya Air Diminta Menolak Orang yang Ingin Berikan Jasa

Dengan berakhirnya operasi SAR selama 14 hari untuk mencari puing dan body part korban, maka posko crisis center yang ada di Bandara Supadio Pontianak pun di nonaktifkan secara resmi.***