Sering Dihina, Ternyata Pembunuh Penjual Sayur di Desa Madusari Terlilit Utang

- 10 Februari 2021, 16:52 WIB
Ilustrasi pembunuhan: Peristiwa pembunuhan yang cukup sadis itu terjadi Rabu, 9 Desember 2020,  sekitar pukul 13.30 WIB di Medan.
Ilustrasi pembunuhan: Peristiwa pembunuhan yang cukup sadis itu terjadi Rabu, 9 Desember 2020, sekitar pukul 13.30 WIB di Medan. /pixabay/ID 4657743/

WARTA PONTIANAK - Sakit hati karena sering dihina oleh korban karena pelaku terlilit utang dengannya, membuat pelaku berinisial SR menghabisi nyawa Masriyah penjual sayur di kawasan Parit Mas Desa Madusari, Kabupaten Kubu Raya.

Pelaku yang sakit hati sering dihina karena memiliki utang sejak 4 tahun yang lalu memang merencanakan pembunuhan terhadap korban.

Rencana pelaku untuk membunuh korban diawali dengan menunggu korban di jalan yang biasa dilalui korban usai pulang dari berjualan sayur dipasar karena jalan yang dilalui merupakan jalan setapak perkebunan sehingga sepi dari warga.

Baca Juga: 3 Hari Buron, Pembunuh Penjual Sayur di Kebun Sagu Desa Madusari Ditangkap Polisi

Berbekal parang dan kapak, pelaku mengejar korban usai memukul korban, namun korban tak berdaya setelah parang dan kapal yang dibawa pelaku dihujamkan ke tubuh korban.

Korban yang meninggal langsung ditutupi dengan dedaunan kering agar tak diketahui oleh warga sekitar.

Saat dikonfirmasi, Kapolres Kubu Raya, AKBP. Yani Permana kasus ini masih dalam proses penyidikan oleh penyidik untuk mendalami kasus ini.

Baca Juga: Mayat Perempuan yang Mengambang di Anak Sungai Kapuas, Ternyata Warga Pontianak

“Saat ini barang bukti yang diamankan terdiri dari 1 bilah parang dan 1 bilah kapak serta tersangka masih dalam proses penyidikan untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ujarnya.

Sebelumnya sesosok mayat perempuan bernama masriyah seorang penjual sayur ditemukan tewas di kebun jalan Parit Mas Desa Madusari Kabupaten Kubu Raya pada Minggu 7 Februari 2021.

Baca Juga: Mayat Perempuan Ditemukan di Parit Desa Madusari Kubu Raya, Polisi: Diduga Dibunuh

Dalam tubuh korban ditemukan adanya luka akibat benda tumpul dan tajam sehingga polisi menduga mayat tersbeut merupakan korban pembunuhan.***

Editor: M. Reinardo Sinaga


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah