5 Hektare Lahan Warga Terbakar, Karim: Pemerintah Harusnya Sigap Padamkan Karhutla

WARTA PONTIANAK - Kebakaran hutan dan lahan kembali terjadi di Jalan Sepakat 2 Ujung Kecamatan Pontianak Tenggara, Rabu 25 Februari 2021 malam.

Parahnya Karhutla ini membakar lebih dari 5 hektare yang berlangsung selama 3 hari bahkan api hampir mendekati pemukiman warga di kawasan tersebut.

Tak hanya itu, warga sekitar yang khawatir api merembet ke rumah mereka harus berjaga-jaga dengan menyiapkan alat pemadaman seadanya dan membuat parit kecil guna memutus aliran api yang mendekati rumah mereka.

Baca Juga: Akibat Dampak Rugikan Negara, Bupati Karolin Serius Tangani Karhutla

Salah satu warga sekitar, Karim mengungkapkan jika dirinya sejak beberapa hari sudah bersiaga memadamkan api yang sempat menjalar di halaman belakang rumahnya.

Tak hanya itu dirinya bersama anaknya juga membuat parit kecil untuk memutus api menyebar ke rumahnya.

“Kebakaran ini udah samapi 3 hari, angin kencang membuat api dengan cepat timbul dan menjalar hampir mendekari rumah saya, saya bersama anak saya pun berjaga karena khawatir api merembet cepat,” ujarnya.

Baca Juga: Ini Kendala yang DIhadapi Ketika Karhutla Terjadi di Sambas

Tak hanya itu pemadam kebakaran yang memadamkan api juga sulit memadamkan api karena sulitnya sumber air dan akses jalan yang belum terbuka membuat petugas harus menarik selang sepanjang mungkin untuk menjangkau titik api.

“Pemadam kebakaran pun harus melewati belakang,bahkan sumber air pun sulit didapatkan, sementara api semakin dekat dengan rumah warga sehingfa kami hanya bisa membantu dengan air seadanya dari rumah,” tambahnya.

Baca Juga: Ada 19 Titik Rawan Karhutla di Singkawang, Ini Lokasinya

Karim juga meminta Pemerintah agar lebih sigap dalam menanggulangi kebakaran hutan dan lahan yangg setiap tahunnya terjadi di lokasi titik yang sama.

“Tolonglah ditindak pelaku pembakar lahan, karena setiap tahun lahan yang terbakar itu itu saja, seolah olah tidak ada jera pelaki yang membakar ini,” tutupnya.***