DPRD Sambas Desak ASDP Normalkan Pelayanan Penyeberangan Pasca Tenggelamnya Kapal Feri KMP Bili

- 5 Maret 2021, 15:05 WIB
Anggota DPRD Sambas dari Komisi I dan II saat bertemu dengan PT. ASDP di Pontianak
Anggota DPRD Sambas dari Komisi I dan II saat bertemu dengan PT. ASDP di Pontianak /Indra Nova/Warta Pontianak/

Figo melanjutkan, akibat dari terhentinya pelayanan feri penyeberangan, kata Figo menyebabkan kendaraan berat dan kendaraan roda empat terpaksa memutar melalui Kecamatan Teluk Keramat.

“Kita memahami ada persoalan teknis dan administrasi yang harus diselesaikan oleh pihak ASDP dari tenggelamnya Kapal  Fery ini. Namun terlepas dari itu, penyelanggaraan pelayanan publik harus tetap berjalan dan tetap diutamakan karena PT ASDP adalah BUMN selain berbasis profit, tugasnya adalah memberikan Pelayanan publik yg terjamin dan berkualitas kepada masyarakat,” kata Figo.

Baca Juga: Asap Mulai Selimuti Kecamatan Salatiga dan Pemangkat

Politisi dari Partai Nasdem ini memaklumi musibah yang terjadi dan anggap saja sebuah pelajaran yang harus menjadi bahan evaluasi.

Namun sebuah harapan adalah bagaimana sebuah musibah ini bisa mendatangkan hikmah dan nikmat bagi semua pihak.

Secara Khusus, Figo meminta kepada General Manager dari Pihak ASDP untuk memperhatikan kebutuhan dan aspirasi masyarakat Sambas khususnya kecamatan Jawai, Tekarang dan Teluk.keramat.

Baca Juga: Ini Kendala yang DIhadapi Ketika Karhutla Terjadi di Sambas

“Saya kira pihak ASDP tahu itu sampai menunggu dibangunnya jembatan sungai Sambas besar. Kita minta dipersiapkan dua buah Feri yang stand by untuk melayani penyeberangan masyarakat. Itu aspirasi masyarakat masyarakat yang sudah lama dan kami perjuangkan,” pungkasnya. ***

Halaman:

Editor: Faisal Rizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah