Jelang Lebaran, Pertamina Pastikan Pasokan BBM dan LPG di Kalbar Aman

- 6 Mei 2021, 17:28 WIB
Petugas Pertamina melakukan pengecekan kendaraan yang digunakan untuk distribusi BBM
Petugas Pertamina melakukan pengecekan kendaraan yang digunakan untuk distribusi BBM /Dika/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK - Pertamina memastikan stok BBM dan LPG di wilayah Kalimantan dipastikan aman dan terpenuhi saat menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.

Baca Juga: Polisi Periksa 5 Pegawai Pertamina Terkait Kebakaran Kilang Minyak Balongan

Kesiapan yang dilakukan ini guna menjamin masyarakat di Kalimantan dapat merayakan hari raya dengan aman, dan lancar sehingga Pertamina juga membentuk tim Satuan Tugas (satgas) dalam pendistribusian BBM maupun LPG.

Mengacu pada Hari Raya Idul Fitri tahun 2020, Khusus untuk konsumsi bahan bakar minyak (BBM)  jenis Gasoline terjadi peningkatan sebesar 2,3 % dari konsumsi di hari normal sehingga Pertamina menambah pasokan yang diprediksi untuk kebutuhan 11 hingga 13 hari kedepan.

Sementara hal berbeda terjadi pada konsumsi gasoil di wilayah Kalimantan yang malah turun 1,3% dari konsumsi normal bulanan. Namun, Pertamina tetap melakukan stok monitoring gasoil sesuai dengan kebutuhan. Saat ini stok solar dapat memenuhi kebutuhan hingga 12 hari.

Baca Juga: Pembobol Dana Pensiun Pertamina Rp1,4 Triliun Diciduk Kejagung

“Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat nantinya selama Idul Fitri, Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di seluruh Kalimantan alan beroperasi seperti biasanya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, dan kami juga telah diinstruksikan untuk mempunyai bugfer stovk agar tidak terjadi kekosongan BBM di SPBU,” ujar Executive General Manager Pertamina Regional Kalimantan, Freddy Anwar dalam press rilisnya pada Kamis 6 Mei 2021.

Selain BBM, Pertamina juga memastikan kebutuhan LPG selama Hari Raya Idul Fitri dipastikan aman.

“Peningkatan kebutuhan LPG 3 Kg pada Idul Fitri tahun 2021 telah kami antisipasi dengan meningkatkan alokasi penyaluran sebesar 5,3 persen dari rata-rata normal bulanan atau sekitar 3.566 MT (1.188.843 tabung) MT dari konsumsi normal rata-rata bulanan yaitu 33.631 Metrik Ton untuk wilayah Kalimantan,” tambahnya.

Baca Juga: Jenderal Kekaisaran Sunda Nusantara Bikin SIM dan STNK Sendiri sebagai Dokumen Resmi

Halaman:

Editor: Faisal Rizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x