Baristand Industri Pontianak Gelar Workshop Pengembangan Kompetensi SDM IKM di Singkawang

- 12 Juni 2021, 22:23 WIB
Baristand Industri Pontianak Gelar Workshop Pengembangan Kompetensi SDM IKM di Singkawang
Baristand Industri Pontianak Gelar Workshop Pengembangan Kompetensi SDM IKM di Singkawang /Istimewa/

WARTA PONTIANAK - Balai Riset dan Standardisasi Industri Pontianak yang merupakan satker dibawah Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri - Kementerian Perindustrian secara konsisten menginisiasi program peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM) untuk memenuhi kebutuhan sektor industri.

Baca Juga: DLH Singkawang Bikin Aplikasi Pengaduan Berbasis Web

Hal ini disebabkan, SDM merupakan salah satu faktor kunci untuk mendongkrak produktivitas, dan daya saing serta menciptakan inovasi.

Sehubungan dengan tupoksi dari Baristand Industri pontianak yang meliputi melaksanaan standardisasi, sertifikasi, dan riset maka perlu diadakan kegiatan pengembangan kompetensi SDM IKM guna meningkatkan nilai tambah produk dan daya saing industri.

Untuk itu, Balai Riset dan Standardisasi Industri Pontianak yang bersinergi dengan Dinas Perdagangan, perindustrian, koperasi dan UMKM Kota Singkawang menggelar Workshop yang berlangsung dari tanggal 9 - 10 Juni 2021 di pabrik sauce Fat-Fat yang terkenal dengan produk sambal 88 dan taucho 88.

Baca Juga: Kapolres Tegaskan Singkawang Belum Zona Merah

Dalam kesempatan ini Sekretaris Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UMKM, Apriyanto, S.Sos menyampaikan 3 hal penting, yang pertama pelatihan itu sebagai tempat transfer ilmu pengetahuan dari narasumber, yang kedua adanya transfer teknologi pengolahan makanan, dan minuman, dan yang ketiga serta melahirkan suatu perubahan attitude SDM dalam pengolahan produk.

Penyerahan sertifikat
Penyerahan sertifikat

Dikesempatan yang sama kepala Balai Riset dan Standardisasi Industri Pontianak, Agung Budi Lestari, dalam sambutannya menyatakan kondisi pandemi saat ini, industri pengolahan makanan, dan minuman merupakan salah satu penyumbang perekonomian nasional terbesar.

"Guna meningkatkan mutu dan daya saing industri, peningkatan kompetensi SDM industri dibidang pangan harus mendapat pengetahuan tentang pengolahan produk yang baik sesuai standardisasi, gmp/cppob," pungkasnya.

Halaman:

Editor: Faisal Rizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x