Mitigasi Gangguan Listrik, PLN UP3B Sistem Kalbar Minta Perusahaan Perkebunan Pangkas Pohon Sawit

- 19 September 2023, 22:03 WIB
Manager UP3B Sistem Kalbar Sudarto
Manager UP3B Sistem Kalbar Sudarto /Dody Luber/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK - PT. PLN (Persero) melalui Unit Pelaksana Penyaluran dan Pengaturan Beban (UP3B) Sistem Kalbar berkomitmen untuk memastikan agar keandalan transmisi sistem kelistrikan di Kalbar tetap terjamin.

"Kami akan terus melakukan upaya mitigasi guna mencegah terjadinnya gangguan transmisi yang menyebabkan kegagalan sistem kelistrikan, sehingga memungkinkan terjadinya blackout," ujar manager UP3B Sistem Kalbar Sudarto Senin 18 September 2023.

Blackout atau lebih dikenal dengan istilah padam total adalah pemadaman listrik yang terjadi karena hilangnya daya ke suatu daerah secara total. Dikatakannya, penyebab terjadinya blackout dikarenakan banyak faktor. Diantaranya, gangguan keandalan transmisi yang disebabkan oleh pohon.

Baca Juga: Ganjar Milenial Gelar Pelatihan Seni Ukir Kayu untuk Asah Kemampuan Para Pemuda

"Pohon yang mengganggu itu ada yang berada di luar maupun di dalam jalur transmisi. Apabila pohon tersebut tumbang kemungkinan akan mengenai jalur transmisi," ujar dia.

Ia mengatakan, untuk di Kalbar gangguan yang marak terjadi sering disebabkan oleh pohon sawit milik salah satu perusahaan perkebunan. Banyak pohon sawit milik perkebunan tersebut yang terletak di bawah transmisi.

"Pohon sawit milik perusahaan itu cukup banyak, dan membentang disepanjang 27 tower dalam artian, dari tower ke tower itu jumlahnya 27 jalur. Ini sangat membahayakan apabila kondisi pohon yang berada di bawah tower itu sudah mencapai ketinggian kritis," jelasnya.

Apabila tower itu masuk dalam kategori tegangan 150 KV maka jarak ketinggian kritisnya sekitar 1,5 hingga 2 meter. Sementara, jarak amannya adalah 5 meter di bawah transmisi atau konduktor pada transmisi tersebut.

Sudarto menyebut, ini sangat membahayakan apabila jalur tersebut terjadi gangguan yang disebabkan dari ujung ataupun batang pohon mengenai konduktor, maka akan mengakibatkan terjadinya auto recloser apabila proteksinya bekerja dengan baik, dan dianggap sebagai gangguan tidak permanen karena hanya terkena di bawah ataupun di ujung dari pelepah pohon sawit.

Halaman:

Editor: Y. Dody Luber Anton


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x