Sama Halnya Kasus Covid-19, Kasus Aids Sebelum Muncul di Indonesia Juga Disepelekan Pemerintah

- 2 Desember 2020, 09:00 WIB
Ketua Satgas Covid-19 PB IDI Zubairi Djoerban sindir sikap santai pemerintah ketika Covid-19 untuk kali pertama ditemukan di dunia.
Ketua Satgas Covid-19 PB IDI Zubairi Djoerban sindir sikap santai pemerintah ketika Covid-19 untuk kali pertama ditemukan di dunia. / /Twitter/@ProfesorZubairi/

WARTA PONTIANAK - Sikap pemerintah ketika Covid-19 untuk kali pertama ditemukan di dunia kembali disinggung oleh Ketua Satgas Covid-19 PB IDI, Prof. dr. Zubairi Djoerban, Sp.PD-KHOM,

Menurutnya, sikap pemerintah terhadap virus corona sama seperti ketika kasus Aids ditemukan pada 1983.

Zubairi Djoerban menuturkan kala itu pemerintah menyangkal Aids bakal masuk ke Indonesia. 

Alasannya, orang Indonesia mustahil terkena Aids, karena Indonesia adalah negara yang berbudaya dan agamis.

Baca Juga: Penanggulangan HIV Harus Bertumpu pada Penghapusan Kebijakan Diskriminatif

Namun faktanya, seperti diberitakan Halo Depok berjudul "Ketua Satgas PB IDI Samakan Sikap Santai Pemerintah Saat Kemunculan Kasus Covid-19 dengan Aids" Aids masuk ke Tanah Air dan jika di kumulasi ratusan ribu orang terinveksi sejak saat itu hingga saat ini.

Hal itu pun kembali terjadi pada kasus Covid-19. Semula pemerintah menyangkal virus corona bakal masuk ke Indonesia.

Namun setelah itu, Indonesia justru kewalahan lantaran pada awal kemunculan virus corona, pemerintah seperti menyepelekan.

Hingga kini, kasus Covid-19 di Indonesia pun terus bertambah. Tercatat 543.975 kasus terkonfirmasi, hingga Selasa, 1 Desember 2020.

Halaman:

Editor: Faisal Rizal

Sumber: Halo Depok


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x