Dodi melanjutkan, pihaknya sudah melakukan pelantikan terhadap pengawas TPS yang baru menggantikan ketujuh orang yang positif Covid-19 tersebut. Begitu pula untuk tugas dua orang PKD sudah digantikan oleh Panwascam di kecamatan.
Dia mengungkapkan, bahwa asal mula sampai sembilan orang pengawas pemilu tersebut terpapar positif Covid-19, belum diketahui secara pasti. Untuk tracking ini kewenangannya berada di Tim Gugus Tugas Covid-19 kecamatan masing-masing.
Baca Juga: Buntut Seorang Stafnya Positif Covid-19, Puluhan Pegawai KPU Sanggau Jalani Tes Swab
"Kemungkinan bisa saja terpapar dari lingkungan sekitarnya, atau dari mana. Dengan kejadian ini, Bawaslu meminta agar masyarakat tidak khawatir datang ke TPS karena sudah ditangani dan dilakukan pergantian," terang dia.
Koordinator Divisi (Koordiv) SDM dan Organisasi Bawaslu Kabupaten Tasikmalaya, R Setia Surya, menambahkan justru dengan rapid test dan swab yang dilaksanakan bisa diketahui sejak dini penyelenggara pemilu yang terpapar Covid-19. Sehingga nanti ketika bertugas di TPS semuanya sudah dinyatakan sehat dan bebas dari Covid-19.
"Dan kami sudah melakukan pergantian dan tugasnya digantikan oleh pengawas lainnya. Kami menjamin pengawas di lapangan nanti sudah clear dan bebas dari Covid-19, sehingga siap melaksanakan tugas dan pengawasan," ucap Setia Surya.***